Hadiri Imlek Nasional, Jokowi Harap di Tahun Kerbau RI Bisa Keluar dari Krisis

Jokowi mengajak semua pihak untuk bergorong royong menyukseskan program vaksinasi Covid-19.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 20 Feb 2021, 11:25 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2021, 11:25 WIB
Jokowi Hadiri Perayaan Imlek Nasional 2020
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi sambutan saat menghadiri Perayaan Imlek Nasional 2020 di ICE BSD Tangerang Selatan, Kamis (30/1/2020). Perayaan Imlek Nasional 2020 mengangkat tema "Bersatu untuk Indonesia Maju". (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri Perayaan Imlek Nasional tahun 2021 secara virtual, Sabtu (20/2/2021). Jokowi berharap, di tahun Kerbau Logam ini Indonesia dapat keluar dari krisis kesehatan dan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Kekuatan, keberanian, keteguhan dan kedisplinan kerbau harus kita tunjukkan untuk menyelesaikan tantangan-tantangan yang ada yaitu, krisis pada saat ini," ujar Jokowi seperti yang ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu.

Menurut dia, pemerintah akan terus melakukan upaya agar masalah krisis kesehatan segera terselesaikan.

Mulai dari, pendisplinan protokol kesehatan, menguatkan 3T yaitu testing, tracing, dan treatment, hingga mengefektifkan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro.

"Pendisiplinan 3M, 3T, PPKM skala mikro harus dilakukan secara cepat dan efektif. Semua kekuatan bangsa harus kita kerahkan" ucap Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Dorong Sukseskan Vaksinasi Covid-19

Jokowi Hadiri Perayaan Imlek Nasional 2020
Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang bersama peraih medali emas pada Olimpiade 1992, Susi Susanti (kanan) saat Perayaan Imlek Nasional 2020 di ICE BSD Tangerang Selatan, Kamis (30/1/2020). Perayaan Imlek Nasional 2020 mengangkat tema "Bersatu untuk Indonesia Maju". (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Selain itu, Jokowi mengajak semua pihak untuk bergorong royong menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Pemerintah menargetkan 70 persen penduduk Indonesia harus divaksin agar tercapai herd immunity (kekebalan komunal).

"Target kita 182 juta penduduk kita (divaksin). Saya sampaikan harus bisa (vaksinasi) diselesaikan pada akhir tahun ini," kata Jokowi.

Di sisi lain, dia menyampaikan bahwa pemerintah akan tetap melanjutkan penyaluran beberapa bantuan sosial (bansos) pada 2021. Hal ini dalam rangka memulihkan perekonomian nasional yang dihantam pandemi virus corona.

"Pemerintah sudah memberikan bantuan sosial di 2020 dan diteruskan 2021 ini, untuk masyarakat lapisan bawah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dan meningkatkan daya beli masyarakat," jelas Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya