Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 10 ribu vaksinator virus Corona atau Covid-19 disiapkan Markas Besar (Mabes) TNI demi tercapainya percepatan vaksinasi Covid-19 untuk seluruh masyarakat Indonesia. Hal tersebut juga menjadi bentuk koordinasi dan kerja sama pihak terkait terutama untuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono menyampaikan, program sertifikasi vaksinator prajurit TNI dilakukan mulai 2 Maret hingga 4 Maret 2021.
"Tanggal 2 sampai 4 Maret ini, maka genap 10 ribu akan tersertifikasi vaksinator di jajaran TNI, baik AD, AL, AU," tutur Tugas di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (3/2/2021).
Advertisement
Teguh menegaskan, pihaknya siap membantu Kemenkes dalam upaya percepatan vaksinasi Covid-19. Persiapan pun telah dilakukan dan tinggal menunggu koordinasi selanjutnya.
"Ini vaksinator ini betul-betul kita akan gerakkan untuk melaksanakan percepatan vaksinasi yang sudah diprogramkan oleh pemerintah dalam hal ini kebijakan Kemenkes," jelas dia.Â
Â
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Target 1 Juta Penduduk Terima Vaksin Covid-19
Dia mengatakan, sejauh ini ditargetkan ada 1 juta penduduk Indonesia yang akan menerima vaksin Covid-19.
Diharapkan dalam kurun waktu satu tahun, vaksinasi Covid-19 dapat selesai secara keseluruhan.
"Dan ini sangat penting untuk terciptanya konsep komunal imunitas atau herd imunity, di mana minimal 70 persen dari masyarakat Indonesia tervaksinasi Covid-19. Sehingga ini suatu upaya untuk mempercepat penyelesaian pandemi ini. Kita harapkan dengan vaksinasi ini pandemi akan segera berakhir," Teguh menandaskan.
Advertisement