Liputan6.com, Jakarta Penemuan jenazah di dalam sebuah ruko gegerkan warga di Jalan H Nawi Malik RT2/5, Kelurahan Serua, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Korban diketahui bernama Miau Fuk (61) dan tinggal sendiri di ruko miliknya yang biasa dijadikan tempat servis elektronik.
Lurah Serua, Dion Wijaya mengatakan, penemuan jenazah korban berawal dari kecurigaan tetangga sekitar karena ruko yang menjadi tempat usaha tersebut telah tutup selama satu hari.
Baca Juga
Kecurigaan tetangga korban diperkuat karena tidak melihat korban keluar dari dalam ruko. Warga yang penasaran akhirnya mencoba mengintip dari celah ruko, pada pukul 12.30 WIB.Â
Advertisement
"Saat ditemukan korban sudah tergeletak di dalam kamar mandi yang sebelumnya ruko dibuka pemilik kontrakan dan warga langsung menghubungi Polsek Sawangan," ujar Dion, Rabu (14/7/2021).
Dion menjelaskan, secara kasat mata tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Untuk memperkuat keyakinan warga, korban dibawa ke Puskesmas Bojongsari untuk dilakukan pemeriksaan.Â
Dari pemeriksaan tersebut, korban dinyatakan positif COVID-19. Untuk mengetahui lebih lanjut, jenazah korban akan di periksa dari Tim Inafis Polres Metro Depok.
"Dugaan sementara meninggal karena sakit dan terpapar COVID-19. Namun, karena korban tinggal sendirian dan tidak memiliki keluarga, jadi tidak ada yang mengetahui kalau korban terkena COVID-19," jelas Dion.Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Akan Divisum di RS Kramat Jati
Untuk mempercepat penanganan, lanjut Dion, Satgas Penanganan COVID-19 Kelurahan Serua dan Kecamatan Bojongsari telah melakukan pemulasaraan. Nantinya jenazah korban akan diserahkan ke Polsek Sawangan untuk melakukan penanganan selanjutnya.
"Informasinya akan di visum di RS Kramat Jati," ucap Dion.
Sementara itu, Kapolsek Sawangan, AKP Muhammad Melta Mubarak membenarkan bahwa telah ditemukan mayat di dalam ruko servis elektronik.
Dari hasil pemeriksaan sementara dari Satgas Penanganan COVID-19, korban dinyatakan positif COVID-19.Â
"Betul sementara diduga karena terpapar COVID-19," singkat Mubarak.Â
Advertisement