Golkar: Wacana Airlangga - Anies di Pilpres 2024, Sah-sah Saja

Firman mengatakan, hingga kini belum ada keputusan duet Airlangga dengan siapa pada Pemilu 2024. Menurut dia, kondisi politik ke depan masih sangat dinamis.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Jan 2022, 16:57 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2022, 15:07 WIB
Keakraban Anies Baswedan dan Airlangga Hartarto di Acara Jr NBA
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berbincang dengan Ketum Partai Golkar sekaligus Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Pluit Village Mall, Jakarta, Minggu (29/7). Anies dan Airlangga tampak mengenakan kaos. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta DPD Partai Golkar DKI Jakarta mengusulkan nama Airlangga Hartarto berpasangan dengan Anies Baswedan dalam Pemilu 2024. Hal ini mendapat respons positif dari DPP Partai Golkar.

Wakil Ketum Golkar, Firman Soebagyo menilai, usulan pasangan Airlangga-Anies bisa dipertimbangkan. Namun, semuanya bergantung pada calon presiden Airlangga.

"Sah-sah saja tapi kan kembali ke calon presidennya Pak Airlangga," kata Firman saat dihubungi, Kamis (6/1/2021).

Firman mengatakan, hingga kini belum ada keputusan duet Airlangga dengan siapa pada Pemilu 2024. Menurut dia, kondisi politik ke depan masih sangat dinamis.

"Nanti kita lihat dinamika yang berkembang di partai, kita tunggu," lanjutnya.

Ihwal sosok Anies Baswedan, Firman tak mau bicara lebih jauh. Menurut dia, siapapun pasangannya, nantinya akan diputuskan oleh DPP Golkar. "Yang penting kita tunggu kebijakan partai saja lah," tutur dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Cocok Dipasangkan Anies

Sebelumnya, Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco menilai, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto cocok dipasangkan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024. Basri menganggap, Anies-Airlangga bahkan dapat mengimbangi Prabowo Subianto jika dipasangkan dengan Puan Maharani.

"Kalau Prabowo-Puan kan sudah dikunci. Kalau Airlangga-Anies kan bisa juga. Anies didukung PKS dan NasDem, gabung dengan Golkar. Kan cukup itu. Golkar, NasDem, PKS, dan PAN kan cukup juga buat ngimbangi Prabowo-Puan," kata Basri, Selasa (4/1).

Namun jika Anies urung maju ke Pilpres dan lebih memilih maju kembali ke Pilkada DKI Jakarta, maka menurutnya, Gubernur DKI Jakarta itu pantas dipasangkan dengan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar.

Pihaknya juga berkeinginan memasangkan Anies Baswedan dengan Ahmed Zaki Iskandar jika Gubernur DKI Jakarta itu kembali maju ke Pilkada DKI 2024.

"Kalau pak Anies tidak maju Pilpres dan maju lagi di Pilgub DKI. Kami juga harap pak Anies bisa tandem atau satu paket dengan Ahmed Zaki Iskandar. Itu harapan kami dan kami akan berjuang mati-matian mewujudkan itu," ujarnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya