Jakpro Sebut Formula E Akan Gunakan Aspal Jalan Raya: Itu City Track

Gunung Kartiko mengatakan, bahwa spesifikasi aspal untuk pembangunan lintasan ajang balap mobil Formula E sama dengan yang digunakan di jalan raya.

oleh Yopi Makdori diperbarui 17 Feb 2022, 06:29 WIB
Diterbitkan 17 Feb 2022, 06:29 WIB
Potret Kawasan Ancol yang Akan Jadi Lokasi Formula E
Kawasan Ancol yang akan menjadi lokasi digelarnya Formula E. (Foto: Liputan6/Muhammad Radityo)

Liputan6.com, Jakarta Dirut PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Gunung Kartiko mengatakan, bahwa spesifikasi aspal untuk pembangunan lintasan ajang balap mobil Formula E sama dengan yang digunakan di jalan raya.

Pria yang merupakan Vice Managing Director Formula E itu menegaskan, jenis aspal ini sudah sesuai kekhasan balapan mobil listrik tersebut.

"Formula E itu memang tipikalnya balapan di jalan raya jadi treknya itu city track. Jadi aspalnya pun aspal jalan raya sebenarnya. Walaupun misalnya dahulu rencana mau di GBK sampai Sudirman, ya aspalnya kualitas itu," kata Gunung di DPRD DKI Jakarta, Rabu 16 Februari 2022.

Menurut dia, dengan mengetahui spesifikasi dari aspal Formula E ini, menjawab keraguan sejumlah pihak yang merasa sangsi akan rampungnya pengerjaan sirkuit Formula sesuai waktunya.

Gunung menerangkan, ada pihak yang membandingkan pengerjaan sirkuit lintasan untuk Moto GP di Mandalika dan Formula E. Di mana mereka melihat pengerjaan sirkuit di Mandalika saja memakan waktu cukup lama.

Menurut dia, lintasan bagi Formula E dan Moto GP memang berbeda. Yang mana sirkuit bagi ajang balap motor tersebut lebih mensyaratkan kualitas yang tinggi.

"Makanya kalau ada yang bicara bahwa enggak bakal selesai nih 3 bulan karena bangun Mandalika saja berbulan-bulan, ya memang speknya (spesifikasi) beda gitu ya," kata Gunung.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jalan Biasa

Sirkuit Formula E, Kata Gunung, di luar negeri bahkan hanya jalan biasa yang diberi pembatas untuk keselamatan.

"Jadi kayak ada karet gitu kalau dia ada hantaman bisa langsung ke barrier. Itu keselamatannya di situ. Bedanya di situ," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya