Liputan6.com, Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Jansen Sitindaon, menyebut pernyataan pegiat media sosial Ade Armando terkait Anies Baswedan dan umat Kristiani bisa menimbulkan konflik sosial.
Jansen yang merupakan umat Kristiani mengaku tak setuju dengan pernyataan Ade Armando dalam video yang diunggah di YouTube CokroTV dengan judul 'Ade Armando: Bila Suara Umat Kristen Terbelah, Anies Akan Menang'.
"Bahaya video ini. Sebagai umat Kristen saya tidak setuju! Buat keterbelahan, bisa timbulkan konflik-ketegangan sosial. Karena politik sesaat ini Kristennya bisa jadi korban," ujar Jansen dalam keterangannya, Sabtu (5/11/2022).
Advertisement
Menurut Jansen, jika pun nanti dalam Pemilihan Presiden 2024 dia tak mendukung Anies, dia tidak setuju menggunakan cara yang dilakukan Ade Armando agar Anies tak menjadi orang nomor satu di negeri ini.
"Bahkan jikapun saya tidak jadi mendukung Anies, saya tidak akan mengunakan cara-cara begini untuk kalahkan dia," kata Jansen.
Pro Kontra
Sebelumnya, pernyataan pegiat media sosial Ade Armando kembali menuai pro dan kontra. Kali ini terkait soal pernyataannya di dalam video yang diunggah di YouTube CokroTV dengan judul 'Ade Armando: Bila Suara Umat Kristen Terbelah, Anies Akan Menang'.
Dalam video tersebut, Ade Armando menyebut bahwa suara pemilih Kristen akan menjadi penentu utama hasil pemilihan presiden dan kemungkinan Anies Baswedan terpilih jadi presiden.
"Kalau umat Kristen kompak, Anies akan gagal. Sekarang semua bergantung pada umat Kristen. Kekompakan pemilih Kristen akan menentukan apakah pada akhirnya Indonesia akan dipimpin Anies atau Ganjar," ujar Ade Armando dalam video yang diunggah CokroTV pada 1 November 2022.
Advertisement
Kader PSI Sayangkan Pernyataan Ade Armando
Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar menyayangkan narasi yang dibangun Ade Armando itu. Menurut dia, narasi yang berbau SARA itu bisa menyulut perpecahan antar umat beragama di Indonesia.
“Saya sangat menyayangkan narasi pecah belah ini. Sebagai seorang nasionalis dan seorang Kristen, saya merasa apa yang disampaikan Ade Armando berpotensi menyulut perpecahan antar umat beragama,” ujar Michael dalam keterangannya, Kamis (3/10/2022).