Polri Hentikan Sementara Proses Evakuasi Kecelakaan Helikopter Kapolda Jambi

Polri menghentikan sementara proses evakuasi kecelakaan helikopter Kapolda Jambi dan rombongannya di hutan Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Jambi.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 20 Feb 2023, 19:00 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2023, 19:00 WIB
Dukung Operasional, Polri Tambah Helikopter Bell 429
Polisi memeriksa helikopter Bell 429/P-3203 di Hanggar 3 Ditpoludara Korpolairud Polri, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, Rabu (11/9/2019). Penambahan helikopter tersebut untuk mendukung tugas-tugas operasional Polri. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta Polri menghentikan sementara proses evakuasi kecelakaan helikopter Kapolda Jambi dan rombongannya di hutan Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Jambi. Evakuasi dihentikan sementara lantaran cuaca yang kurang bersahabat.

“Bahwa yang menjadi kendala utama proses evakuasi ini adalah cuaca. Karena cuaca ketika sudah angin kemudian berkabut bahkan ada petir, maka proses evakuasi dihentikan sampai sore hari ini,” tutur Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).

Menurut Dedi, proses evakuasi dihentikan secara menyeluruh baik jalur darat dan udara. Hanya saja, upaya penyelamatan para korban akan dilanjutkan kembali apabila cuaca kembali membaik sebelum masuk malam hari.

“Apabila cuaca nanti kembali membaik, batas waktu evakuasi yang kami dapat dari Tim SAR yang ada di Merangin maupun di Kerinci adalah jam 20.00 WIB malam,” jelas dia.

Batas waktu evakuasi helikopter mendarat darurat, lanjut Dedi, dikeluarkan oleh BMKG demi keselamatan seluruh petugas keselamatan jalur darat dan udara, maupun korban.

“Apabila jam 20.00 WIB malam hari ini cuaca tidak memungkinkan, maka proses evakuasi akan dilakukan besok pagi,” Dedi menandaskan.

Polri telah berhasil mencapai lokasi kecelakaan helikopter Kapolda Jambi dan rombongannya di hutan Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci. Tim evakuasi pun telah melakukan tugasnya dengan memberikan pertolongan pertama terhadap para korban.

“Proses evakuasi, doakan semoga lancar semua dan cuaca bagus,” tutur Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Senin (20/2/2023).

 

Kerahkan 6 Helikopter

Polri sendiri mengerahkan enam helikopter untuk membantu proses evakuasi kecelakaan helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi di hutan Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci. Peristiwa itu diketahui terjadi pada Minggu, 19 Februari 2023.

“Ada dua tim yang sudah bergerak dimulai tadi malam sampai dengan hari ini, tim udara ada menggunakan kemarin tuh baru tiga heli tapi hari ini kita sudah menggunakan ada enam helikopter,” ujar Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Menurut Dedi, total enam helikopter itu berasal dari Polri, TNI Angkatan Udara, hingga Basarnas. Sementara untuk jalur darat, tim evakuasi dipimpin oleh Kapolres Kerinci AKBP Patria Yuda Rahadian telah berhasil bertemu dengan rombongan Kapolda Jambi yang mengalami Kecelakaan di tengah hutan sekitar pukul 04.00 WIB.

 

Kondisi Korban Stabil

“Jam 10.00 WIB tadi sudah diberangkatkan tim evakuasi jalur udara, baik helikopter Polri maupun Basarnas,” jelas dia.

Lebih lanjut, para korban kecelakaan sendiri dalam kondisi stabil. Meski begitu, usai berhasil dievakuasi keseluruhannya akan langsung dibawa ke rumah sakit untuk menerima penanganan medis.

“Jadi rumah sakit yang kita persiapkan juga Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jambi dan pesawat juga kita siapkan, apabila penanganan di rumah sakit tidak mampu nanti pesawat kita terbangkan ke Jakarta agar perawatan medis lebih efisien dan efektif, serta maksimal penanganan korban,” Dedi menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya