Rocky Gerung Dilabrak Caleg PDIP, Hasto: Itu Ekspresi Mewakili Rakyat Indonesia

Seorang wanita yang belakangan diketahui bernama Noviana Kurniati, caleg PDIP melabrak Rocky Gerung usai menghadiri panggilan pemeriksaan di Bareskrim Polri.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 10 Sep 2023, 17:38 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2023, 17:38 WIB
Rocky Gerung Penuhi Panggilan Bareskrim Polri
Rocky Gerung memenuhi panggilan penyidik Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penyebaran berita bohong alias hoaks. (Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Cianjur dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Noviana Kurniati melabrak Rocky Gerung ketika memenuhi panggilan pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (6/9/2023).

Terkait hal ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto pun memberikan tanggapan. Dia menilai tindakan Noviana adalah bentuk otokritik terhadap Rocky Gerung supaya menjadi pribadi yang lebih baik

"Jadi ini otokritik agar jadilah manusia Indonesia yang berkepribadian Indonesia," kata Hasto saat ditemui di Banten, Minggu (10/9/2023).

Hasto menerangkan, Noviana Kurniati ingin menyuarakan isi hatinya usai mengetahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang bekerja keras membangun Indonesia, malah dihina dengan kata-kata tak pantas oleh seorang akademisi dengan alasan kebebasan di dalam menyampaikan pendapat.

"Jadi itu adalah suatu ekspresi yang mewakili rakyat Indonesia untuk mengingatkan jadilah orang yang berkepribadian Indonesia, itu ketika saya melihat itu, aduh saya pribadi sudah menyentuh martabat," ujar dia.

Hasto mengintatkan, Indonesia dikenal memiliki tradisi sopan santun dan berbudi pekerti luhur. "Semoga ini membawa perubahan," ujar dia.

Rocky Gerung dilabrak seorang wanita di Bareskrim Polri, Rabu (6/9/2023). Wanita itu datang ke Bareskrim bersama sejumlah orang untuk mendemo Rocky Gerung.

Dia awalnya menghampiri dan bersalaman dengan Rocky Gerung usai menjalani pemeriksaan kasus dugaan penghinaa terhadap Presiden Jokowi. Setelah bersalaman, wanita itu langsung menghardik dan mendorong Rocky Gerung.

Belakangan wanita tersebut diketahui bernama Noviana Kurniati, seorang caleg PDIP dapil 3 Cianjur, Jawa Barat.

Rocky tampak tenang mendapat perlakuan dari kader PDIP tersebut. Namun, beberapa orang yang mendampingi Rocky, salah satunya aktivis hak asasi manusia (HAM), Haris Azhar yang merupakan kuasa hukum Rocky Gerung.

 

Dorong dan Maki Rocky Gerung

Pengamat Politik, Rocky Gerung di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (6/9) (Bachtiarudin Alam/Merdeka.com)
Pengamat Politik, Rocky Gerung di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (6/9) (Bachtiarudin Alam/Merdeka.com)

Haris Azhar terlihat keberatan dengan aksi wanita itu. Dia mempersilakan berdiskusi dengan kliennya, namun tidak boleh main fisik.

"Silakan bicara, tapi jangan main fisik. Jangan main fisik," kata Haris Azhar.

"Anda sadar enggak dengan yang Anda lakukan? Anda memecah belah bangsa ini. Enggak boleh sentuh? Sementara Anda memecah belah anak bangsa," ujar politikus PDIP itu.

"Jangan dorong-dorong. Anda dorong-dorong," kata Haris Azhar dan beberapa rekannya yang mendampingi Rocky Gerung.

Wanita itu dan rekan-rekannya pun semakin tak terkendali. Mereka merangsek ingin mendekati Rocky Gerung. Polisi yang berjaga pun akhirnya ambil sikap mengamankan Rocky Gerung dengan membawanya masuk ke dalam kantor Bareskrim.

"Jangan jadi pengecut lu Rocky Gerung!" teriak wanita itu.

Masih tampak kesal, wanita itu dan rekan-rekannya meluapkan emosi kepada tim Rocky Gerung serta petugas yang berjaga. Terjadi sedikit gesekan antara mereka.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya