Jumlah Penumpang Transjakarta Naik Saat Konser Coldplay

Selama konser Coldplay berlangsung, Transjakarta memperpanjang waktu operasionalnya hingga pukul 03.00 WIB untuk memberikan layanan terbaik ke penonton konser.

oleh Mevi Linawati diperbarui 17 Nov 2023, 17:33 WIB
Diterbitkan 17 Nov 2023, 17:33 WIB
Konser Coldplay
Ini merupakan penampilan pertama Coldplay di Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengungkapkan adanya kenaikan jumlah penumpang Transkakarta saat berlangsung konser musik asal Inggris, Coldplay, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu 15 November 2023.

"Ya memang ada peningkatan jumlah pelanggan saat konser Coldplay, tetapi tidak terlalu signifikan," kata Direktur Utama PT Transjakarta Welfizon Yuza usai meninjau Halte Cawang Central di Jakarta Timur, Jumat (17/11/2023).

Welfizon mengatakan, selama konser Coldplay berlangsung, Transjakarta memperpanjang waktu operasionalnya hingga pukul 03.00 WIB untuk memberikan layanan terbaik ke penonton konser.

Saat itulah Transjakarta mencapai rekor dan mencapai pelanggan terbanyak, yakni 1,134 juta pelanggan dalam sehari. Angka itu naik dari hari biasanya yang mencapai 1,1 juta per hari.

"Para penonton yang memang diimbau untuk menggunakan layanan transportasi publik itu, jadi kita layani kemarin sampai jam 3," ujar Welfizon seperti dilansir dari Antara.

BUMD Provinsi DKI Jakarta itu akan terus memberikan layanan terbaiknya dan lebih responsif terutama jika ada acara-acara tertentu dengan menambah armada dan jam layanan sesuai kebutuhan masyarakat. Transjakarta melakukan perpanjangan layanan saat berlangsung konser Coldplay di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu malam 15 November 2023.

"Setidaknya ada tiga layanan yang mengalami penyesuaian. Ketiga layanan tersebut ialah Kalideres-GBK (3F), Pinang Ranti-GBK (9C) dan Tanjung Priok-Blok M (10H)," kata Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Wibowo saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa 14 November 2023.

Ketiga layanan itu merupakan rute yang melintas dan terintegrasi dengan layanan menuju GBK.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Ada Konser Coldplay, Penumpang MRT Jakarta Tembus 163.162 Orang

Konser Coldplay
High Power, Adventure of a Lifetime, Paradise, dan The Scientist menjadi deretan lagu pembuka konser Coldplay di Jakarta. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Sementara itu, PT MRT Jakarta melayani 163.162 penumpang pada Rabu, 15 November 2023. Padahal, rata-rata penumpang MRT per harinya pada Oktober 2023 hanya mencapai 101.306 orang.

"Pada hari Rabu kemarin, MRT Jakarta mencatatkan sejarah baru dengan berhasil mengangkut 163.162 orang penumpang dalam sehari," tulis MRT dalam akun Instagram resminya @mrtjkt, Kamis 16 November 2023.

MRT menjelaskan, lonjakan penumpang ini karena adanya konser musik band asal Inggris Coldplay yang membuat jam operasional diperpanjang sampai pukul 01.30 WIB.

"Keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi banyak pihak mulai dari masyarakat yang mempercayakan MRT Jakarta. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan yang mendukung gelaran konser Coldplay kemarin dengan memperpanjang waktu operasional hingga 01.30 WIB dan seluruh insan MRT Jakarta yang bertugas dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat," tulis MRT.

MRT mengungkapkan bahwa perpanjangan jam operasional ini sebetulnya sudah beberapa kali dilakukan untuk membantu mobilitas warga dalam menghadiri acara-acara yang diselenggarakan di sekitar Stasiun MRT Jakarta.

"Sebelumnya hal ini juga dilakukan saat gelaran acara SMTOWN di Jakarta. Hal ini sejalan dengan kampanye MRT Jakarta #UbahJakarta, di mana hal ini menjadikan MRT Jakarta bagian dari gaya hidup masyarakat."

Maka dari itu, MRT berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mempercayakan MRT Jakarta sebagai transportasi publik pilihan dalam bermobilisasi.

"Kami percaya bahwa transportasi publik dapat juga diandalkan untuk bermobilisasi aman dan nyaman oleh masyarakat dalam acara-acara besar level nasional hingga internasional," imbuh pihak MRT.

 


Soal Penipuan di Konser Coldplay, Polisi: Kasus 400 Tiket Lanjut ke Penyelidikan

Konser Coldplay
Konser Coldplay di Jakarta pun sukses menghibur penggemarnya. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ramainya konser band asal Inggris, Coldplay menyisakan permasalahan maraknya penonton yang jadi korban penipuan tiket. Mereka pun ramai-ramai melaporkan kejadian dugaan penipuan itu ke kepolisian.

Seperti ditangani Polres Metro Jakarta Pusat yang tercatat menerima dua kasus penipuan tiket konser Coldplay. Pertama, terkait 73 orang yang gagal nonton konser yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (15/11) kemarin malam.

“Waktu kemarin yang datang kemarin sekitar 73 orang. itu dia beli tiket ke satu orang, kemudian sampai malam (di Polres)," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Chandra Mata Rohansyah saat dihubungi, Kamis (16/11/2023).

Namun dari kasus itu, lanjut Chandra, telah ditempuh jalur damai. Setelah M selaku reseller tiket menjamin uang ganti rugi terhadap 73 orang pembeli sesuai dengan tiket yang dibelinya.

“Kemudian terjadilah kesepakatan sama si itu (riseler) uang itu akan dikembalikan. Nah berdamailah mereka untuk pengembalian uang tersebut. jadi selesailah mereka itu, uangnya kembali itu kasus yang pertama,” katanya.

Kasus 400 Tiket Lanjut PenyelidikanSementara untuk kasus kedua, terkait dengan laporan yang dilayangkan lima orang mengalami kerugian. Akibat, pesanan 400 tiket konser Coldplay yang dipesan tidak ada, sehingga alami kerugian sampai Rp1,3 miliar.

“Nah kasus yang satu itu ada sekitar 5 orang pembeli, membeli tiket sebanyak 400 tiket. Nah itu yang masih penyelidikan,” katanya.

Namun demikian, Chandra mengatakan pihaknya masih memerlukan penggalian keterangan lebih lanjut terhadap para saksi dan terlapor dengan pihak terlapor masih dalam penyelidikan.

“Dan kalau dia 5 orang beli 400 tiket konser kemungkinan dia reseller juga. Tapi belum bisa kita pastikan bang karena kita belum panggil semua. Tapi itu logika kita (4 pelapor adalah reseller),” tuturnya.

 


Bakal Panggil Promotor?

Pelaku penipuan tiket konser Coldplay, ABF (22) dan W (24) diringkus polisi. (Ady Anugrahadi/Liputan6.com)
Pelaku penipuan tiket konser Coldplay, ABF (22) dan W (24) diringkus polisi. (Ady Anugrahadi/Liputan6.com)

Atas kasus yang kerugian mencapai miliaran, Chandra memastikan akan mengusut kasus secara profesional. Termasuk, tidak menutup kemungkinan apakah akan memanggil pihak promotor konser Coldplay.

“Kan kalau panggilan itu yang terkait proses penyelidikan. Kalau terkait untuk penyelidikan ya kita panggil untuk membuat terang suatu kasus,” katanya.

“Kalau siapa saya belum bisa bilang. Kalau akan kan belum ada kan,” tambahnya.

Sebelumnya, banyak netizen di media sosial yang membagikan permasalahan saat hendak menonton konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (15/11) malam.

Sebagaimana unggahan akun X @adnardn, menampilkan video seorang penonton yang tiketnya tidak dapat discan. Alhasil, para penonton pun meluapkan kekecewaannya kepada panitia tiket.

"Beli tiket jalur bener dan asli tapi gak bisa di-scan. Alhasil tetep gak boleh masuk,” tulis akun tersebut.

Selain itu persoalan scan tiket, banyak juha penonton yang jadi korban penipuan oknum terlantar di sekitaran masuk venue sampai menimbulkan antrian yang cukup panjang.

Infografis Cek Fakta Waspada Penipuan Bagi-bagi Hadiah ultah perusahaan
Infografis Cek Fakta Waspada Penipuan Bagi-bagi Hadiah ultah perusahaan
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya