AWS Dorong Inovasi Teknologi Lewat AI Generatif

Liputan6.com, Jakarta - AWS (Amazon Web Services) memastikan perannya dalam memberi akses kepada setiap organisasi di Indonesia terhadap teknologi canggih seperti komputasi awan dan AI generatif.

Menurut Country Manager Indonesia AWS, Anthony Amni menjelaskan, sejak hadir di Indonesia pada tahun 2013 dan membuka kantor pertama di Jakarta pada tahun 2018, AWS terus memperluas dukungannya bagi pelanggan Indonesia.

“Peluncuran AWS Asia Pacific (Jakarta) Region dan pada tahun 2021 menunjukkan komitmen untuk berinvestasi dalam infrastruktur lokal guna memenuhi kebutuhan bisnis di Indonesia,” kata Anthony dalam keterangan pers diterima, Rabu (26/6/2024).

Anthony meyakini, dengan dibukanya AWS Asia Pacific Jakarta Region maka 24.700 lapangan kerja akan tersedia, baik langsung dan tidak. Perkiraannya, investasi sekitar 5 miliar USD atau setara Rp 71 triliun akan dialokasikan untuk perekonomian lokal, dan juga akan menambah kontribusi investasi sekitar 10,9 miliar USD atau sekira Rp 155 triliun rupiah ke Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dalam 15 tahun ke depan.

“Melalui investasi besar dan komitmen untuk membangun AI yang bertanggung jawab, AWS bertekad untuk membantu setiap perusahaan menjadi perusahaan AI,” jelas Anthony.

“Di AWS, kami percaya bahwa kekuatan AI generatif bukan hanya mengubah cara kita bekerja, tetapi juga membuka pintu untuk berinovasi di seluruh industri,” imbuh dia.

Anthony menegaskan, AWS berada di garis depan revolusi AI generatif dan membantu lebih dari 100.000 pelanggan secara global untuk berinovasi menggunakan AI dan machine learning (ML).

Berdasarkan catatannya, di Indonesia, sejumlah organisasi besar sudah mengeksplorasi atau berinvestasi dalam teknologi AI generatif.

“AWS menyediakan model fondasi paling canggih dan infrastruktur yang dibuat khusus untuk beban kerja AI, memungkinkan perusahaan untuk membangun dan mengembangkan aplikasi AI dengan efisien,” ungkap dia.

Mengutip laporan dari IDC, lanjut Anthony, di Indonesia sebesar 22,1% pekerja Indonesia telah memulai menggunakan teknologi AI generarif dalam pekerjaannya. Sementara, 62% perusahaan saat ini berencana mengadopsi AI.

“AI menjadi teknologi yang terus berkembang, memberdayakan mesin untuk tidak hanya memproses informasi tetapi juga menciptakan konten dan solusi baru secara mandiri,” dia menandasi.

Sebagai informasi, AI generatif adalah salah satu teknologi yang paling transformatif dalam generasi saat ini. Dengan AI generatif, masyarakat tidak hanya memproses informasi, tetapi juga menciptakan konten dan solusi baru secara mandiri.

Diketahui, AWS berkomitmen untuk memberikan akses demokratis kepada teknologi AI generatif, sehingga perusahaan dari semua ukuran dan industri, dengan pengembang dari segala tingkatan keterampilan, dapat ikut serta dalam transformasi ini dan mengembangkan bisnis.