Jelang HUT ke-78 Bhayangkara, Kapolri Akui Polisi Masih Banyak Kekurangan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki Korps Bhayangkara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 29 Jun 2024, 07:30 WIB
Diterbitkan 29 Jun 2024, 07:30 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo (Bachtiarudin Alam/Merdeka.com)
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo usai acara doa bersama lintas agama di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Jumat (28/6/2024) malam. (Bachtiarudin Alam/Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki Korps Bhayangkara dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Pengakuan itu disampaikan Sigit usai acara doa bersama lintas agama yang digelar Polri dalam rangka menyambut HUT ke-78 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli mendatang di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta, Jumat (28/6/2024) malam.

"Oleh karena itu, tentunya kita menyadari bahwa masih banyak kekurangan, masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki," kata Kapolri Listyo Sigit kepada wartawan.

Sigit menyampaikan tujuan dari gelaran doa bersama lintas agama ini agar institusi Polri yang akan menginjak usia ke-78 bisa menghadapi berbagai macam tantangan tugas ke depan.

"Tentunya kita ingin bahwa seluruh tugas yang kita laksanakan bisa berjalan dengan aman, dengan lancar, dan dengan baik. Khususnya di dalam melaksanakan tugas pokok kami, baik di bidang harkamtibmas, di bidang penegakan hukum, di bidang pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat," ujar Sigit.

Dalam acara ini turut dihadiri perwakilan pemuka agama dari Buddha, Hindu, Kristen, Katolik, dan Islam. Bersama kurang lebih 3.000 orang, terdiri dari Polri, TNI, tokoh-tokoh masyarakat.

"Oleh karena itu tentunya kita memanjatkan doa hari ini bahwa ke depan kita harapkan bisa menjadi lebih baik. Dalam melayani, melaksanakan apa yang menjadi harapan masyarakat. Dan tentunya kita berdoa agar kita semua bisa menjaga, mengawal, mengantarkan Indonesia ini menuju Indonesia emas di tahun 2045," kata Listyo Sigit Prabowo.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Puncak HUT ke-78 Bhayangkara Digelar di Monas, Jokowi dan Prabowo Diundang

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Timur pada Jumat, (8/3/2024). Jokowi tampak didampingi Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.
Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden).

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menyampaikan puncak HUT ke-78 Bhayangkara akan digelar di Monumen Nasional (Monas) pada Senin, 1 Juli 2024. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto turut diundang.

"Insyaallah kita undang beliau-beliau dan mudah-mudahan semua undangan bisa hadir," kata Listyo Sigit.

Listyo menjelaskan, puncak HUT ke-78 Bhayangkara dilaksanakan pada pukul 16:00 WIB. Polri telah menyiapkan berbagai rangkaian acara supaya masyarakat juga ikut menyemarakkan rangkaian acara puncak HUT ke-78 Bhayangkara.

"Jadi puncak kegiatan nanti akan kita laksanakan di hari Senin sore, jam 16 kita mulai di Monas. Namun sebelumnya nanti akan ada kegiatan-kegiatan yang temanya ini adalah kegiatan Polri bersama rakyat," ujar Kapolri.

Selain diisi kegiatan formal, mulai dari upacara sampai dengan defile, ada pula berbagai macam hiburan yang menampilkan keberagaman budaya di Indonesia.

"Kita ingin bersama-sama, nanti masyarakat bisa bersama-sama dengan kita untuk menikmati rangkaian kegiatan yang ada," kata Listyo Sigit Prabowo.

 

Reporter: Bachtiarudin Alam

Sumber: Merdeka.com

Infografis Menko Mahfud Md Sentil Isu Netralitas TNI-Polri di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Menko Mahfud Md Sentil Isu Netralitas TNI-Polri di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya