Kecelakaan Kerja, Pria di Bekasi Kota Tewas Usai Tertimpa Ekskavator

Kecelakaan kerja memakan korban jiwa. Seorang pria dilaporkan tewas setelah tertimpa ekskavator di Jalan Neman Jaya, Pengasinan, Rawalumbu, Bekasi Kota, Jawa Barat (Jabar).

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 22 Des 2024, 16:00 WIB
Diterbitkan 22 Des 2024, 16:00 WIB
lubang sampah
Satu ekskavator tengah membuat lubang sampah organik di wilayah Cibiru, Kota Bandung, 5 September 2023. (Dok.Diskominfo Kota Bandung).

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan kerja memakan korban jiwa. Seorang pria dilaporkan tewas setelah tertimpa ekskavator. Peristiwa itu dialami oleh korban HRF seorang laki-laki pada Jumat 20 Desember 2024 di Jalan Neman Jaya, Pengasinan, Rawalumbu, Bekasi Kota, Jawa Barat (Jabar).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan insiden itu. Dia menceritakan, kejadian berawal saat korban yang merupakan salah satu karyawan dari salah perusahaan di bidang kontruksi bersama rekan-rekanya yakni NS, BE, HP, A, MF dan AB hendak memindahkan alat berat jenis Amphibious Excavator.

"Pengangkatan menggunakan truk crane 25 ton," ujar Ade Ary dalam keterangan tertulis, Minggu (22/12/2024).

Ade Ary menerangkan, insiden terjadi pada saat proses pengangkatan beban menggunakan ekskavator.

"Beban yang di angkat terguling ke arah kanan, kemudian korban yang berada di area beban yang di angkat dengan jarak sekitar kurang lebih 2 meter tertimpa ekskavator yang tergulaing," ujar dia.

Ade Ary menerangkan, korban pria langsung dievakuasi oleh kru perusahaan ke Rumah Sakit Primaya Bekasi Timur. Namun, nyawanya tak tertolong.

"Korban meninggal dunia," ucap dia.

Kini kasus tersebut sedang ditangani oleh aparat kepolisian.

"Kasus ditangani Polsek Rawalumbu," tandas Ade Ary.

 

Polri Sebut Ada 700 Titik Rawan Kecelakaan dan Macet Saat Natal dan Tahun Baru

Persiapan Angkutan Kereta Api Jelang Libur Natal dan Tahun Baru
Suasana penumpang kereta api jarak jauh di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (21/12/2022). Jelang Natal dan Tahun Baru PT KAI mengantisipasi cuaca ekstrem dan daerah rawan, Daop 1 Jakarta menyiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) yang ditempatkan di lokasi rawan apabila terjadi hambatan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, amblesan dan tanah longsor. AMUS yang siapkan berupa batu balas, bantalan rel, pasir, karung, besi (untuk jembatan), alat penambat rel, dan alat berat lainnya. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri melakukan berbagai persiapan dan pemetaan jelang mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru). Tercatat ada 700 titik rawan kecelakaan dan kemacetan yang menjadi perhatian petugas, dan sebagian besar berada di Pulau Jawa.

"Ada dua trouble spot di seluruh Indonesia, ada 700 titik rawan kecelakaan maupun kemacetan. Di tol itu ada di 158 kalau enggak salah, itu sudah (beres).Namun itu hanya genangan saja," tutur Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan di PTIK, Jakarta Selatan, Senin 16 Desember 2024.

Sementara lokasi yang mengalami longsor, lanjut Aan, pihaknya telah melakukan rapat koordinasi dengan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Binamarga. Mitigasi bencana pun turut dilakukan, khususnya ruas jalan yang potensial mengalami longsor.

Selain itu, ada pula lokasi yang disebtunya titik lelah, khususnya di ruas Tol Transjawa, antara lain wilayah Batang-Semarang, Solo-Ngawi, dan Ngawi-Surabaya.

Korlantas Polri juga telah melakukan evaluasi penerapan rekayasa lalu lintas. Hal itu diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas, sebagaimana yang terjadi di setiap momen mudik.

"Tetap diberlakukan contraflow pada saat arus atau volume lalin sudah ada peningkatan sampai visi rasionya itu di atas delapan," kata Aan.

 

Prabowo Kumpulkan Menteri, Pastikan Keamanan Selama Natal dan Tahun Baru

Presiden Prabowo Apresiasi Kerja Cepat Mentan Amran Sulaiman Penuhi Produksi Beras Nasional
Presiden RI, Prabowo Subianto dalam Rapat Pengendalian Inflasi Kementerian Dalam Negeri, Senin, 9 Desember 2024.

Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas persiapan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di Kantor Presiden Jakarta, Senin 16 Desember 2024. Prabowo ingin memastikan semua masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan suka cita, aman, dan nyaman.

Rapat ini dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet Merah Putih. Mulai dari, Menteri Koordinator Bidang Politik Keamanan Budi Gunawan, Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Agama Nasarudin Umar, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hingga Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

"Pada sore hari ini sengaja saya kumpulkan para menteri dan pejabat terkait untuk mengecek dan memastikan kesiapan menghadapi hari Natal tahun 2024 dan Tahun Baru 2025 agar seluruh lapisan masyarakat dapat menjalankan hari-hari tersebut dengan penuh kebaikan, penuh sukacita dan yang terpenting dengan penuh rasa aman dan nyaman," jelas Prabowo saat membuka rapat di Kantor Presiden Jakarta, Senin 16 Desember 2024.

Dia meyakini jajaran menterinya sudah melakukan koordinasi dan persiapan Nataru dengan baik. Kendati begitu, Prabowo tetap meminta laporan terkini terkait keamanan, transportasi, pasokan BBM, dan bahan pangan selama Nataru.

"Saya ingin juga mendapatkan laporan yang terkini dari pihak keamanan juga dari sektor transportasi, kemudian laporan tentang pasokan bahan bakar, ketersedian bahan pangan dan bahan-bahan pokok lainnya juga sektor tenaga kerja dan sektor pariwisata," tuturnya.

"Kalau begitu dengan demikian saya mungkin persilakan mungkin Kapolri akan melaporkan," sambung Prabowo.

 

BMKG: Ada Peningkatan Ekskalasi Cuaca Selama Musim Nataru di Jalur Mudik

Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi Sepekan ke Depan
Awan mendung menggelayut di langit Jakarta, Kamis (1/2). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi curah hujan dari sedang hingga tinggi akan terjadi hingga 1 minggu ke depan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan akan terjadi peningkatan cuaca pada selama musim Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Peningkatan tersebut khususnya dapat terjadi di sepanjang jalur mudik Nataru.

Hal tersebut diungkapan Ketua BMKG, Dwikorita Karnawati pasca Rapat Koordinasi Persiapan Nataru di PTIK Polri, Jakarta Selatan, Senin 16 Desember 2024.

"Kami mohon terus memonitor perkembangan informasi cuaca karena dari perkiraan dan prediksi kami menjelang Nataru hingga sekitar tanggal 9 Januari di beberapa wilayah terutama yang di jalur mudik juga mengalami peningkatan ekskalasi cuaca," ungkap Dwi.

BMKG juga telah mengantisipasi bilamana terjadinya eskalasi cuaca selama musim Nataru berlangsung, salah satunya dengan melakukan modifikasi cuaca.

"BMKG dalam rangka untuk memitigasi kondisi cuaca bersama dengan BNPB dan TNI Polri melakukan modifikasi cuaca terutama untuk titik-titik yang dikhawatirkan akan berdampak potensi bencana," sebut Dwi

"Perkembangan informasi terutama dari aplikasi info BMKG yang juga terintegrasi dengan aplikasi yang ada di Jalur Mudik agar dapat merencanakan perjalanan dengan insyaallah aman dan nyaman," tambahnya.

Menteri Perhubungan, Dudy Purwagandhi, menambahkan pemerintah telah menyiapkan sarana transportasi mulai dari darat hingga udara saat musim mudik Nataru kali ini. Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar terus memantau kondisi cuaca bila ingin melakukan perjalanan Nataru.

"Pada kesempatan kali ini kami juga ingin menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisicuaca di bulan Desember dalam merencanakan perjalanannya agar memperhatikan kondisi cuaca juga," imbuh Dudy.

Nantinya, kata Dudy, masyarakat dapat mengakses informasi perkiraan cuaca melalui media sosial guna perencana perjalanan.

Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Cuaca Ekstrem, Jakarta Siaga Banjir Besar? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya