Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) tahap kedua di Kota Solo, Jawa Tengah kemarin mulai dibagikan melalui kantor pos. Di tahap pertama lebih dari seribu penerima batal mengambil akibat kesalahan data.
Ribuan warga miskin sudah memadati kantor pos besar Kota Solo sejak pagi. Mereka antre untuk mencairkan dana BLSM tahap kedua sebesar Rp 300 ribu. Namun, warga mengakui data penerima tak seluruhnya akurat.
Menurut data pihak PT Pos Indonesia Solo, dari 16.176 warga yang berhak mendapatkan BLSM masih saja ada data penerima yang salah atau tak tepat sasaran.
Pencairan dana BLSM di Solo dilakukan melalui 4 kantor pos, yaitu Kantor Pos Besar Gladag, Kantor Pos Mojosongo, Kantor Pos Tipes, dan Kantor Pos Jebres. Jumlah total dana BLSM mencapai Rp 7,8 miliar. (Don/Ein)
Ribuan warga miskin sudah memadati kantor pos besar Kota Solo sejak pagi. Mereka antre untuk mencairkan dana BLSM tahap kedua sebesar Rp 300 ribu. Namun, warga mengakui data penerima tak seluruhnya akurat.
Menurut data pihak PT Pos Indonesia Solo, dari 16.176 warga yang berhak mendapatkan BLSM masih saja ada data penerima yang salah atau tak tepat sasaran.
Pencairan dana BLSM di Solo dilakukan melalui 4 kantor pos, yaitu Kantor Pos Besar Gladag, Kantor Pos Mojosongo, Kantor Pos Tipes, dan Kantor Pos Jebres. Jumlah total dana BLSM mencapai Rp 7,8 miliar. (Don/Ein)