Deddy Mizwar: Megapolitan, ke Mana Arahnya?

Suara yang tidak yakin juga disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 18 Feb 2014, 12:58 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2014, 12:58 WIB
deddy-mizwar-130915c.jpg
Nada pesimistis tentang Rancangan Undang Undang Megapolitan tidak hanya disampaikan Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Suara yang tidak yakin juga disampaikan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.

"Sepakat dengan Ahok, ini ke mana arahnya? Apa bentuk megapolitan ini? Untuk apa ada megapolitan? Kami juga punya rencana di Jabar," papar Deddy di Gedung DPD, Senayan, Jakarta, Selasa (18/2/2014).

'Jenderal Naga Bonar' mempertanyakan arah usulan RUU Megapolitan ini. Alasannya, rancangan itu dapat mengganggu kebijakan yang sudah ditentukan Pemprov Jawa Barat.

Bagi Deddy, melibatkan pemerintah pusat lebih baik daripada kerja sama dengan kepala daerah lain. "Kita juga punya problem di daerah. Ini sampai sejauh mana pemerintah pusat punya peranan. Semua sia-sia kalau nggak ada usaha dari pusat," jelas Deddy.

Rapat RUU Megapolitan ini dihadiri pimpinan 3 pimpinan provinsi. Wagub DKI Ahok, Wakil Gubernur Banten Rano Karno, dan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar.

Hadir pula Wakil Walikota Bogor Achmad Ru'yat, Wakil Bupati Bogor Nurhayanti, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Wakil Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie, dan Wakil Bupati Cianjur Suranto. (Ism/Sss)

Baca juga:

Ahok, Deddy Mizwar, Rano Karno Kumpul Bahas RUU Megapolitan

RUU Megapolitan, Ahok: Saya Pesimistis

Aher-Bang Yos Bahas Jakarta, Jokowi: Saya Nggak Dapat Undangan

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya