Liputan6.com, Jakarta Indosat Ooredoo Hutchison melalui brand Tri, meluncurkan program ‘Generasi Happy’. Program ini bertujuan untuk mengajak para Gen Z untuk memiliki pemahaman lebih dalam terkait pentingnya literasi digital dan bisa memaksimalkan dunia digital secara positif dan kreatif. Seperti diktahui generasi ini menempati posisi teratas sebagai jumlah penduduk tertinggi di Indonesia, yakni mencapai 75 juta jiwa (28 persen) dari total penduduk Indonesia.
Merujuk pada survei Alvara Research Center, pengguna terbesar internet berasal dari kalangan Gen Z yang mengakses internet lebih dari 7 jam/hari. Sementara, survei juga mengatakan bahwa 40 persen dari kalangan Gen Z masih berada dalam kategori literasi digital rendah.
Tak hanya itu, melalui program ini Tri juga memberikan dukungan nyata bagi Gen Z untuk mengembangkan bakat dan potensi mereka di dunia digital dengan belajar langsung dari para ahli maupun influencer di berbagai bidang yang bisa menjadi inspirasi. Semua ini dikemas dalam rangkaian program Generasi Happy baik secara online maupun offline.”
Generasi Happy merupakan wujud nyata komitmen Tri bagi Gen Z demi menghadirkan pengalaman nyata melalui serangkaian kegiatan seperti Generasi Happy Video Competition yang ditujukan bagi civitas sekolah maupun universitas untuk bisa berkolaborasi membuat video kreatif dengan tema “Turn Negativity into Positivity” untuk bersama-sama menyuarakan semangat Generasi Happy ini.
Najwa Shihab, menuturkan, generasi Happy, generasi yang seharusnya bersuka ria dengan zamannya. Era digital memang menyuguhkan segudang tantangan sekaligus beribu kesempatan. Keresahan seperti cyberbullying, paparan informasi dusta, bertemu dengan peluang berkarya dan bergerak yang semakin besar. ”Program ini bertujuan membantu anak muda, khususnya Gen Z, memahami dan mengembangkan diri sebaik-baiknya dalam ekosistem digital.”ujar Najwa. Generasi Happy Festival akan diadakan di 5 kota di Indonesia yaitu Makassar, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Palembang.