Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati Menguat, Bakal Kurangi Pengaruh Jokowi?

Mobil Racikan Mahasiswa Adu Irit di KMHE 2016

Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) merupakan ajang mengembangkan kreativitas mahasiswa dalam membangun kendaraan yang irit, aman

oleh Yanuar H diperbarui 14 Okt 2016, 11:12 WIB

Diterbitkan 14 Okt 2016, 11:12 WIB

20160519-Mobil Super Irit Karya Mahasiswa UI Siap Bersaing di London-Depok

Mobil Kalabia Evo 5 di Fakultas Teknik UI, Depok, (19/5). Mobil hemat bahan bakar itu akan mengikuti Shell Eco-Marathon Drivers World Championship khusus kategori UrbanConcept di London pada 30 Juni - 3 Juli 2016. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Yogyakarta - Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) merupakan ajang mengembangkan kreativitas mahasiswa dalam membangun kendaraan yang irit, aman dan ramah lingkungan. Pada gelaran tahun ini, Universitas Gadjah Mada (UGM) terpilih sebagai tuan rumah. Rencananya, KMHE 2016 berlangsung 1-4 November 2016 di Kompleks Candi Prambanan.

Ketua penyelenggara KMHE 2016 Dr. Adhika Widyaparaga mengatakan, pada penyelenggaraan kali ini UGM mengusung tema "Memayu Hayuning Bawana". Tema ini memiliki falsafah dari tradisi budaya Kraton Yogyakarta. Falsafah ini menginspirasi penyelenggaraan KMHE 2016 yang mengusung unsur inovasi teknologi, edukasi, dan nilai luhur kebudayaan Jawa.

"KMHE 2016 cukup spesial, mengingat karya inovasi teknologi dari mahasiswa dilombakan di venue Candi Prambanan, sehingga ada perpaduan unsur technology, heritage, dan education. Hal ini merupakan keunggulan dari penyelenggaraan KMHE 2016 oleh UGM," ujarnya Kamis (13/10).

Adhika menjelaskan KMHE 2016 akan diikuti oleh 60 tim yang berasal dari universitas se-Indonesia yang lolos seleksi dan lolos dalam putaran final Kontes Mobil Hemat Energi 2016. Kelas yang dilombakan adalah urban dan prototype dengan sumber energi gasoline, diesel, dan listrik.

Dalam perlombaan ini, tim dengan penggunaan energi (fuel efficiency) terbaik akan menjadi juara di setiap kelas dan jenis bahan bakar. Selain itu, dilombakan pula kategori off-track yang dilombakan yaitu Best Video dan Best Team.

"Pihak penyelenggara membuka kesempatan yang lebar dalam kerja sama dan sponsorship melalui ajang ini," kata dosen Fakultas teknik UGM ini.

Seluruh keluarga civitas akademika UGM maupun masyarakat penggemar otomotif se-Indonesia dapat berkontribusi dengan memberikan dukungan penuh serta meramaikan penyelenggaraan acara ini.