Cara Parkir di Jalan Menanjak agar Mobil Tidak Meluncur Mundur

Liputan6.com, Jakarta Parkir mobil bukan perkara mudah bagi sebagian orang. Ada teknik khusus yang harus diperhatikan. Termasuk saat parkir mobil di jalan menanjak. Bila ceroboh bisa berbahaya.

Sebisa mungkin kita memarkir mobil di tempat yang mendatar. Namun kadang pilihan itu tidak berpihak pada mobil kita karena banyak hal. Parkir di jalan menanjak dan menurun ada konsekuensinya masing-masing, khususnya pada mobil kita.

Seperti dilansir dari Daihatsu.id, parkir mobil di jalan menanjak atau menurun sebenarnya berbahaya. Selain itu ada komponen yang punya resiko lebih cepat rusak karenanya.

Untuk lebih memahami resiko yang bisa terjadi bila parkir mobil di jalan menanjak, ikuti artikel berikut ini:

Parkir mobil di jalan menanjak dan menurun akan membuat beberapa komponen mobil bekerja lebih keras. Sudah terbayang bagaimana sistem rem dan suspensi bekerja pada kondisi yang tidak normal, dalam hal ini kondisi miring.

Pada kondisi mobil miring, berarti titik tumpu mobil tidak merata lagi di keempat roda. Roda bagian yang lebih rendah akan menanggung beban lebih tinggi. Bila dibiarkan sering atau lama, maka rem akan cepat rusak. Indikasinya bila saat berkendara, putaran roda jadi lebih berat.

Demikian juga dengan suspensi mobil. Saat mobil terpaksa diparkir di jalan menanjak, suspensi pada bagian belakang mobil akan mengalami aus lebih cepat. Hal itu disebabkan beratnya beban yang ditanggung suspensi lebih besar dari bagian depan saat mobil diparkir secara menanjak.

Selain soal kerusakan beberapa komponen mobil, faktor keselamatan juga sangat terancam. Ketika komponen mobil, terutama rem gagal fungsi, mobil bisa meluncur menuruni jalan. Faktor ini yang harus diperhatikan karena mengancam keselamatan setiap makhluk hidup di sekitar mobil.

Untuk itu bila terpaksa parkir mobil di jalan menanjak atau menurun, harus memperhatikan teknik khusus agar mobil tidak tergelincir turun.

1. Mengaktifkan Mode Parkir

Cara ini cocok dilakukan untuk mobil bertransmisi otomatis. Aktifkan mode parkir yang tersedia pada mobil, lalu lakukanlah penyesuaian pada tuas transmisi mobil. Penyesuaian tuas transmisi sendiri mesti disesuaikan dengan tingkat kemiringan jalan. Apakah cukup curam atau agak landai.

2. Masukkan Gigi Pada Mobil

Kalau yang satu ini cocok dilakukan untuk mobil yang transmisi bertipe manual. Saat mobil diparkir dalam posisi menanjak, maka harus memasukkan gigi 1 pada mobil. Cara ini dilakukan agar roda bisa lebih terkunci saat terparkir dalam keadaan menanjak.

Cara ini hampir sama saat hendak memarkirkan mobil manual dalam posisi menurun. Bedanya, saat mobil parkir menurun, tidak memasukkan gigi 1. Melainkan, posisi tuas di transmisi mundur (R) pada mobil manual.

Saat mobil diparkirkan dalam keadaan menanjak, mobil terkadang akan bergerak ke bawah secara perlahan. Untuk menghindari hal tersebut, arahkan ban depan mobil ke bahu jalan atau trotoar. Melakukan cara ini bisa membuat ban mobil tertahan di bahu jalan ataupun trotoar. Dengan begitu, peluang mobil untuk bergerak ke bawah bisa diminimalisasi.

4. Ganjal Ban dengan Balok Kayu ataupun Batu

Selain memposisikan ban ke arah bahu jalan, bisa juga dengan cara lain. Mengganjal ban dengan balok kayu atau batu bata adalah cara tersebut. Fungsi dari cara ini sama seperti cara sebelumnya, yakni mengantisipasi mobil agar tidak mundur ke bawah secara perlahan.