Liputan6.com, Jakarta - Produsen otomotif Volskwagen akhirnya memutuskan untuk menyuntik mati model VW Golf TSI untuk pasar Amerika Serikat. Hal ini lantaran rencana mereka untuk melakukan perampingan model dan hanya menjual Volkswagen Golf dengan versi tertinggi seperti Golf GTI dan Golf R.
Sejatinya kabar ini sudah tercium sejak 2019, bahkan menurut kabar yang beredar kabar disuntik matinya Volkswagen Golf TSI ini dikarenakan penjualan yang tidak sebaik model lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Terlebih model ini menggunakan platform hatchback, sehingga permintaan pada konsumen di Amerika Serikat begitu turun dan bahkan kurang dilirik oleh konsumen di sana.
Meski demikian, Volkswagen sendiri mengklaim bahwa mereka terbilang berhasil untuk menjual model Golf di pasar otomotif Negeri Paman Sam.
Menurut data yang mereka berikan, sejak pertama kali datang di Amerika pada 1974, Golf, sudah terjual sebanyak 2,5 juta unit.
Â
Simak Video Pilihan Berikut Ini
Diklaim Sudah Terjual 2,5 juta unit di Amerika
Memang rencana suntik mati model Golf TSI sudah diketuk palu, namun beberapa stok yang ada di diler tetap bisa dibeli oleh konsumen Untuk Golf STI trim paling rendah, model ini dibanderol dengan harga USD 24.190 atau setara Rp 339 jutaan.
Bicara mengenai rival yang dihadapi, Volkswagen Golf GTi ini beradu pasar dengan beberapa pemain yang lebih familiar.
Sebut saja Mazda3 dan Honda Civic, mereka lebih menawarkan kelengkapan fitur dan bentuk yang lebih menarik serta harga yang lebih murah ketimbang mobil hatchback asal Jerman tersebut.
Advertisement