Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor mulai menyortir dan melipat surat suara calon anggota legislatif DPR RI daerah pemilihan (dapil) Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur dalam Pemilihan Umum (Pemilu 2024). Penyortiran mulai dilakukan pada Senin (8/1/2024).
Ketua KPU Kota Bogor, M Habibi Zaenal Arifin mengatakan pelipatan dan penyortiran surat suara tersebut dilakukan di dua lokasi yakni di gudang logistik KPU Jalan Sholeh Iskandar serta Gedung Wanita, Jalan Jenderal Sudirman.
Baca Juga
"Penyortiran dan pelipatan surat suara melibatkan 1.114 warga yang sebelumnya telah melalui proses penyaringan oleh KPU Kota Bogor," ujar Habibi.
Advertisement
Menurutnya petugas akan menyortir dan melipat sebanyak 817.283 lembar surat suara, dengan target selama delapan hari.
"Penyortiran dan pelipatan dibagi dua shift setiap harinya. Shift pertama dari pukul 08.00 sampai 14.00 WIB. Shift dua pukul 15.00 sampai 21.00 WIB," kata dia.
Surat suara yang rusak nantinya akan dipisahkan, kemudian disampaikan kepada petugas KPU Provinsi Jawa Barat untuk mendapat penggantian.
"Ketika ada yang rusak, otomatis surat suara berkurang. Karenanya kami koordinasikan dengan KPU Provinsi Jabar untuk mendapat penggantian," ucapnya.
PDIP Kritisi Desain Surat Suara untuk Simulasi
Sementara itu, PDIP Solo mengkritisi desain surat suara yang digunakan saat simulasi. Liason Officer (LO) PDIP Kota Solo YF Sukasno mengatakan pada awalnya dia meminta contoh surat suara yang digunakan simulasi pencoblosan dari KPU.
Adapun contoh surat suara itu digunakan untuk keperluan sosialisasi ke masyarakat. Namun, dia mendapati contoh surat suara pilpres 2024 hanya menunjukkan dua pasangan capres dan cawapres.
"Kami minta sampelnya, semua, baik untuk pilpres, DPRD tingkat kota, provinsi, DPR RI hingga DPD. Namun waktu saya buka, kok yang surat suara pilpres hanya ada dua kolom," ujar Sukasno.
"Komentar saya, kartu suara untuk simulasi ini menyesatkan. Kedua, apa motivasi KPU membuat ini? Kalau irit atau efisiensi, kita sudah enggak bicara itu lagi, karena yang di surat suara simulasi lain dibuat semua, 18 parpol dibuat semua. Ini penting, lho," kata Sukasno dilansir Antara.
Advertisement
Mahfud Md Protes Langsung ke Ketua KPU
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud Md, menyatakan sudah melakukan protes langsung kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari terkait simulasi pencoblosan calon presiden dan wakil presiden yang hanya menggunakan dua gambar pasang calon.
"Sudah saya koreksi. Pak Hasyim, ketua KPU sudah saya komplain, kok ada kayak gini," kata Mahfud di Gedung High End, Jakarta, Rabu (3/1/2024).
Menurut Mahfud Md, Ketua KPU sudah menjelaskan bahwa insiden tersebut akan segera dikoreksi. Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, kata Mahfud, mengusulkan agar simulasi dilakukan dengan 4 paslon.
"Lalu dia bilang itu simulasi dari ITB, dan itu akan kita koreksi, mohon diperbaiki. Ya minimal 4 lah (gambar paslon), saya bilang. Kalau tidak 1, 2, 3, ya 4. Sehingga semuanya bisa terbuka. Itu sudah ada jawaban Pak Hasyim resmi kepada saya," kata Mahfud.