Laporan Awal Dana Kampanye Pemilu 2024, Ini Rinciannya

Komisioner KPU Bidang Teknis Penyelenggaraan Pemilu Idham Holik merilis Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) dari partai politik peserta Pemilu 2024.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 10 Jan 2024, 09:49 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2024, 09:49 WIB
Ketua Divisi Bidang Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Idham Holik
Ketua Divisi Bidang Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Idham Holik mengumumkan hasil pengecekan dokumen persyaratan pendaftaran partai politik (parpol) yang mendaftar ke Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ke KPU hari ini, Sabtu (6/8/2022). (Dok. Liputan6.com/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta - Komisioner KPU Bidang Teknis Penyelenggaraan Pemilu Idham Holik merilis Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) dari partai politik peserta Pemilu 2024. Berdasarkan data dari laporan tersebut, LADK dengan penerimaan terbesar adalah PDIP, senilai RP 183 miliar.

"Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan jumlah calon anggota legislatif (Caleg) terdaftar sebanyak 580 orang, namun baru 575 orang yang melaporkan LADK. Total penerimaan partai dari LADK senilai Rp183.861.799.000 dengan total pengeluaran sebanyak Rp 115,046,105,000.00," tulis Idham seperti dikutip Rabu (10/1/2024).

Idham melanjutkan, setelah PDIP, penerimaan partai terbesar selanjutnya adalah PAN, Golkar dan PPP dengan capaian penerimaan senilai Rp20-an miliar.

"Partai Amanat Nasional (PAN) dengan seluruh Caleg terdaftar yakni 580 orang sudah melaporkan 580 orang LADK. Total penerimaannya adalah Rp 29.826.000.000.00 dan total pengeluarannya adalah Rp 22.419.055.000.00," rinci Idham.

Kemudian, untuk Partai Golkar dengan seluruh Caleg terdaftar berjumlah 580 orang sudah melakukan Laporan Awal Dana Kampanye. Total penerimaannya sebesar Rp 20.591.513.702.00 dan Total pengeluaran adalah Rp 8.801.317.049.00.

"Sedangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), juga seluruh Calegnya berjumlah 580 orang sudah membuat LADK dengan total penerimaan Rp 20.005.000.000.00 dan total pengeluaran Rp 13.155.500.000.00," jelas Idham.

Selanjutnya, adalah partai-partai dengan rincian dengan laporan penerimaan di angka Rp 12 miliar ke bawah yaitu PKS, Perindo, Demokrat, NasDem, Gelora, Garda Republik Indonesia (Garuda), Partai Buruh, Hanura, Gerindra dan PKB.

Terakhir, adalah daftar partai yang memiliki LADK dengan jumlah penerimaan di bawah Rp 500 juta yaitu Partai Ummat, PKN dan Partai Bulan Bintang (PBB).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Rincian Penerimaan LADK

Logistik Pemilu KPU
Jajaran Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) (dari kiri); Mochammad Afifuddin, August Mellaz, Hasyim Asy’ari (ketua), Yulianto Sudrajat, dan Idham Holik berbincang sebelum menyampaikan keterangan pers tentang logistik Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Rabu (20//2023). Dalam keterangannya, KPU memastikan pengadaaan logistik pemilu sesuai jadwal yang telah ditetapkan serta memastikan tidak ada keterlambatan dalam distribusi logistik di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Berikut rinciannya LADK berdasarkan besaran angka penerimaan:

Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 580 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 12,711,929,760.00

Total pengeluaran: Rp 7,833,307,791.00

 

Partai Perindo

Jumlah caleg: 579 orang

Lapor LADK: 579 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 10.148.994.025.00

Total pengeluaran: Rp 9.997.744.025.00

 

Partai Demokrat

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 580 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 8.748.860.395.00

Total pengeluaran: Rp 3.914.375079.00

 

Partai Nasdem

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 580 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 7.781.026.469.00

Total pengeluaran: Rp 7.631.655.294.00

 

Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora)

Jumlah caleg: 396 orang

Lapor LADK: 286 orang

Belum lapor LADK: 110 orang

Total penerimaan: Rp 5.808.500.000.00

Total pengeluaran: Rp 4.686.000.000.00

 

Partai Garda Republik Indonesia (Garuda) 

Jumlah caleg: 570 orang

Lapor LADK: 570 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 5.500.000.000.00

Total pengeluaran: Rp 2.118.305.000.00

 

Partai Buruh

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 578 orang

Belum lapor LADK: 2

Total penerimaan: Rp 4.214.169.815.00

Total pengeluaran: Rp 3.758.092.806.00

 

Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura)

Jumlah caleg: 485 orang

Lapor LADK: 485 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 2.010.000.753.00

Total pengeluaran: Rp 234.035.150.60

 


LADK Gerindra

Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 580 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 2.841.667.200.23

Total pengeluaran: Rp 1.179.460.714.62

 

Partai Solidaritas Indonesia (PSI)

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 580 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 2.002.000.000.00

Total pengeluaran: Rp 180.000.00

 

PKB

Jumlah caleg: 580 orang

Lapor LADK: 579 orang

Belum lapor LADK: 1 orang

Total penerimaan: Rp 1.005.330.806.37

Total pengeluaran: Rp 800.446.161.27

 

Partai Ummat

Jumlah caleg: 512 orang

Lapor LADK: 511 orang

Belum lapor LADK: 1 orang

Total penerimaan: Rp 479.128.518.00

Total pengeluaran: Rp 478.137.200.00

 

Partai Kebangkitan Nusantara (PKN)

Jumlah caleg: 525 orang

Lapor LADK: 525 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 453.048.200.00

Total pengeluaran: Rp 42.700.400.00

 

Partai Bulan Bintang (PBB)

Jumlah caleg: 470 orang

Lapor LADK: 470 orang

Belum lapor LADK: 0

Total penerimaan: Rp 301.300.000.00

Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ada 204 Juta Lebih DPT di Pemilu 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya