Meluapkan Stres Lewat Gazebo di Halaman Rumah

Liputan6.com, Jakarta - Beban pekerjaan yang menumpuk serta sekelumit masalah yang melanda kerap memicu datangnya stres.

Walaupun beberapa ahli mengatakan stres itu baik untuk seseorang karena dapat meningkatkan indra dan mempertajam pikiran, ternyata tingkat stres yang berlebihan bisa berakibat buruk bagi kesehatan mental dan fisik atau tubuh.

Berwisata menikmati keindahan alam adalah cara terbaik untuk melepas stres. Sayangnya, tidak semua orang, apalagi yang ada di kota besar, memiliki banyak waktu luang untuk berwisata.

Siasatnya, Anda bisa membuat sebuah gazebo di taman belakang rumah Anda sebagai sarana relaksasi.

Di gazebo ini, Anda bisa sekadar bersantai sembari menikmati teh hangat di pagi hari, atau mendengarkan musik relaksasi sembari menikmati sejuknya udara pagi. Lebih baik lagi jika disertai yoga.

Musik dipercaya dapat menenangkan detak jantung yang keras serta pikiran. Penelitian menunjukkan musik dapat memberikan efek tenang setara dengan 10mg valium. Itulah mengapa musik sering digunakan dalam terapi relaksasi.

Untuk menciptakan gazebo di belakang rumah, berikut ini sejumlah tips rangkuman Rumah.com seperti ditulis Senin (14/3/2016)

Lahan ideal untuk gazebo

Dikutip dari Wikipedia, gazebo adalah sebuah ruang yang kerap dijadikan alternatif tempat berkumpul dan melakukan kegiatan santai bersama anggota keluarga. Orang Indonesia biasa menyebutnya ‘saung’.

Gazebo berasal dari kata gaze (Inggris) yang artinya memandang, dan ebo (Latin) artinya ke luar, sehingga maknanya kurang lebih menjadi tempat untuk memandang ke luar.

Gazebo biasanya ditempatkan di halaman rumah, taman, teras belakang, atau di tepi kolam renang sebagai daya tarik utama area tersebut. Desain dibuat secara artistik dan terbuka dengan konstruksi sederhana atau tidak terlalu berlebihan.

Untuk memiliki sebuah gazebo memang diperlukan halaman rumah yang relatif luas. Karena idealnya, gazebo harus berjarak sekurang-kurangnya tiga meter dari bangunan yang lain. Jadi strukturnya tidak akan saling mengganggu. Hal ini juga bertujuan untuk menjaga keindahan gazebo sebagai salah satu elemen taman.

Sementara dari segi estetis, memaksakan kehadiran gazebo pada lahan terbatas justru akan membuat halaman semakin sempit. Selain itu, keindahan gazebo sendiri tidak dapat terekspos dengan baik karena minimnya lahan terbuka di sekeliling gazebo.

Berapa ukuran gazebo?
Menghitung ukuran gazebo bisa dilakukan dengan menyesuaikan daya tampungnya. Sebagai contoh, gazebo yang mampu menampung 4 orang sebaiknya memiliki luas 2×2 meter.

Perlu diingat, ukuran gazebo tidak boleh melebihi seperlima dari luas halaman rumah, agar tercapai keselarasan dan keseimbangan ukuran dekorasi pada halaman rumah. Ketinggian gazebo juga tidak diperkenankan lebih dari 4,5 meter. Kemudian, 50% bagian dindingnya haruslah terbuka dan bukan berupa tembok masif.

Sebagai dasar tempat meletakkan gazebo, diperlukan sebuah konstruksi
khusus. Bangunan taman ini membutuhkan dasar pondasi permanen yang terbuat dari campuran pasir dan batu koral.

Lapisan ini harus memiliki ketebalan sekurang-kurangnya 15 cm. Kemudian di atasnya dibuat lapisan dari semen padat setebal 7 cm.

Berikut lima contoh desain gazebo yang dapat ditiru: