Liputan6.com, Washington D.C - Beberapa hal dalam hidup memang tidak boleh dilakukan -- salah satunya adalah mencuri es krim seseorang.
Seorang ibu di Mount Pleasant, Wisconsin, Amerika Serikat (AS), harus berhadapan dengan polisi setelah putranya yang berusia empat tahun menelepon 911 dan meminta agar ibunya ditangkap karena telah memakan es krimnya.
Baca Juga
Menurut laporan kepolisian setempat, petugas dikirim ke lokasi setelah menerima panggilan darurat yang tiba-tiba terputus pada Selasa lalu. Dalam rekaman yang diperoleh CNN afiliasi WTMJ, bocah itu terdengar mengatakan, "Ibuku nakal."
Advertisement
Ketika operator bertanya apa yang terjadi, bocah tersebut langsung menjawab, "Datang dan tangkap ibuku."
Mengutip CNN, Jumat (14/3/2025), sang ibu, yang tampaknya terkejut dengan aksi putranya, segera mengambil alih telepon dan mencoba menjelaskan situasi.
"Oh, yang kecil ini mengambil telepon, dan dia baru berusia empat tahun," katanya, sementara anaknya tetap berusaha mempertahankan kasusnya.
Tak lama kemudian, ibu itu mengakui perbuatannya.
"Saya makan es krimnya, jadi mungkin itu alasan dia menelepon 911," katanya.
Sementara itu, di latar belakang, bocah tersebut tetap bersikeras menuntut keadilan atas es krimnya yang hilang.
Polisi Datang untuk Memeriksa Situasi
Petugas kepolisian segera menuju rumah keluarga itu untuk memastikan tidak ada kejadian serius yang terjadi. Setelah tiba, mereka mendengar langsung dari bocah tersebut bahwa ibunya benar-benar telah memakan es krimnya dan ia tetap meminta ibunya ditahan.
Namun, setelah beberapa saat berbincang dengan petugas, bocah itu akhirnya sepakat untuk tidak menekan tuntutan hukum. Dia mengaku tidak benar-benar ingin ibunya masuk penjara—dia hanya ingin mendapatkan es krimnya kembali.
Dua hari kemudian, polisi kembali dengan kejutan manis. Mereka memberikan dua sendok es krim bertabur sprinkle biru kepada bocah itu sebagai hadiah atas laporan "kasus kriminal" yang unik ini.
Advertisement
