Cara Efektif Antisipasi Asma di Rumah

Penyakit asma memang tidak bisa disembuhkan secara total, tetapi bisa dilakukan antisipasi agar penyakit ini tidak lantas kambuh.

oleh Kantrimaharani diperbarui 23 Des 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 23 Des 2016, 18:00 WIB
Cara Antisipasi Asma Agar Tidak Kambuh Saat di Rumah
Penyakit asma memang tidak bisa disembuhkan secara total, tetapi bisa dilakukan antisipasi agar penyakit ini tidak lantas kambuh.

Liputan6.com, Jakarta Asma merupakan salah satu penyakit yang menyebabkan terjadinya gangguan pada saluran pernapasan. Pengidap asma biasanya akan mengalami kesulitan bernapas karena saluran pernapasannya menjadi lebih sempit dan dipenuhi dengan lendir.

Bahkan penyakit asma juga bisa bersifat komplikatif, yang diikuti batuk, sesak nafas kronis dan napas yang berbunyi. Dan jika diabaikan, penyakit ini akan semakin parah dan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Ditinjau dari pertimbangan medis, terdapat beberapa faktor penyebab asma, antara lain karena faktor keturunan, alergi bulu atau debu, masalah berat badan berlebih, perokok berat maupun perokok pasif, atau orang yang kerap diterpa asap kendaraan.

Sayangnya, penyakit ini belum bisa disembuhkan secara total. Namun, hal yang bisa dilakukan adalah mengurangi peluang asma untuk kambuh dan bertambah parah. Lingkungan yang sehat dan baik adalah syarat utama untuk mengantisipasi kambuhnya asma.

(Simak juga: Kebiasaan Baik yang Bikin Rumah Selalu Bersih dan Rapi)

Dan berikut adalah tips untuk menciptakan rumah sehat bagi penderita asma, seperti dilansir dari laman Rumah.com:

1. Jauhkan letak kamar tidur penderita dari taman

Memiliki area taman di rumah memang menyenangkan. Hijaunya daun dan cerahnya beragam kelopak bunga bisa memberikan kesan teduh jika dilihat oleh mata. Namun tahukah Anda, keberadaan taman ternyata bisa merangsang asma menjadi kambuh.

Hal tersebut dikarenakan serbuk sari dari bunga bisa menyebabkan serangan asma dalam waktu yang sangat cepat. Jadi sebaiknya jauhkan letak kamar tidur penderita dari taman. Bahkan, hindari juga penempatan pot atau canvas bunga di sekitar kamar.

2. Tidak memelihara binatang

Tips kedua adalah tidak memelihara binatang di rumah. Terutama jenis binatang berbulu seperti kucing dan anjing. Penderita asma sangat sensitif terhadap bulu binatang yang rontok. Tidak hanya kucing atau anjing tetapi juga semua partikel kotor yang ada pada bulu hewan lainnya.

3. Memasang kipas angin atau exhaust fan

Selanjutnya adalah memasang kipas angin atau exhaust fan pada dinding kamar tidur dan sejumlah ruangan lain seperti kamar mandi dan dapur. Pemasangan kipas angin atau exhaust fan tersebut bertujuan mengurangi debu di ruangan.

Agar terbebas dari ancaman tebu, sebaiknya juga dilakukan pembersihan di sekitar jendela, atap, dan sisi ruangan setiap hari. Jika Anda kerap menggunakan karpet lantai, sebaiknya gunakan alat penyedot debut ke seluruh permukaan karpet dengan merata.

4. Memasang jendela yang rekat untuk menghalau udara dingin

Terakhir, adalah upaya menciptakan ruangan yang tetap hangat. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah memasang jendela yang rekat sehingga udara dingin tidak langsung tembus masuk ke ruangan.

Kemudian, pada bagian kusen jendela, Anda juga bisa memasang tirai plastik tebal yang biasa digunakan pada kamar mandi. Tirai ini akan menghalangi masuknya udara dingin. Saat siang hari, buka tirai tersebut, dan saat malam hari ditutup. Alhasil, kamar tidur akan terasa hangat pada malam hari.

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya