Solo - Tak mau kalah dengan Bupati Karanganyar, Juliyatmono, yang mengganti mobil dinasnya dengan Jeep Wrangler Rubicon, Ketua dan Wakil DPRD Karanganyar juga akan mengganti mobil dinasnya. Saat ini, proses persetujuan pengajuan mobil dinas baru tengah dievaluasi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPRD Karanganyar, Sujarno, kepada Solopos.com, Sabtu (7/12/2019). Menurutnya, langkah penggantian mobil dinas Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo dan Wakil DPRD Karanganyar, Anung Marwoko, masih belum disetujui sepenuhnya.
"Memang rencananya mau diganti dengan yang baru karena usianya kan sudah tua mobilnya. Saat ini masih dievaluasi. Proses evaluasinya kan awal bulan ini. Mungkin akhir Desember akan muncul keputusan dari Pak Gubernur," papar dia.
Advertisement
Baca Juga
Terkait mobil yang akan dibeli, Sujarno menjelaskan pengajuan itu tidak mencantumkan merek dan hanya menyebutkan spesifikasi dan anggaran. Anggaran untuk pembelian mobil yang diajukan menurutnya senilai Rp1,140 miliar untuk dua mobil yang diambil dari APBD 2020.
Menurutnya, merek mobil dengan harga terdekat adalah Toyota Innova atau Toyota Fortuner. "Kalau pengajuan kan hanya mengajukan spesifikasi. Tapi dari anggaran yang diajukan harga paling dekat ya kedua mobil itu," imbuh dia.
Sujarno menambahkan mobil dinas yang digunakan oleh Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo, merupakan sedan keluaran 2011 dan Wakil Ketua DPRD Karanganyar, Anung Marwoko, menggunakan Toyota Innova keluaran 2009. Karena itu, dia beralasan penggantian mobil dapat menghemat biaya perawatan.
"Mobilnya kan sudah tua usianya. Lebih dari lima tahun. Mobil lama juga biaya perawatannya lebih mahal. Kalau mobil baru kan tidak sering servis. Jadi memang pertimbangan-pertimbangan ini yang membuat kami mengajukan penggantian mobil dinas. Lha wong dari tahun 2009 ke 2020 itu kan sudah lama. Aslinya kan tidak boleh," bebernya.
Sebelumnya diberitakan Solopos.com, Bupati Karanganyar, Juliyatmono, akan mendapatkan mobil dinas baru berupa Jeep Wrangler Rubicon senilai Rp1,989 miliar. Bupati Bumi Intanpari tersebut mengatakan alasan penggantian mobil karena geografis Karanganyar yang membuat mobil lamanya tidak kuat menanjak.
Selain itu, dia juga berjanji akan membuktikan pembelian mobil bukan sekadar gengsi, tetapi diiringi kinerja yang bertambah baik.
"Yang penting saya bekerja dengan baik. Tidak ada (aturan) yang dilanggar. Kalau disediakan itu [Jeep Wrangler Rubicon] ya terima kasih. Enggak perlu ditulis begitu dong (kendaraan termewah). Termewah, apanya. Kendaraan lapangan begitu kok. Sesuai dengan medan (di Kabupaten Karanganyar)," imbuh Juliyatmono.
Â
Simak video pilihan berikut ini: