Aksi Polisi di Cirebon Sambut New Normal

Liputan6.com, Cirebon - Sejumlah upaya dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Cirebon. Aksi penyaluran bantuan sembako hingga rapid tes gratis digelar jajaran Polresta Cirebon.

Kapolresta Cirebon Kombes Pol M. Syahduddi mengatakan, ada 10 ton beras akan disalurkan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Namun, masyarakat yang mendapat bantuan tersebut lolos dari penyaluran yang dilakukan pemerintah.

"Tiap Kepala keluarga mendapat 5 kg beras bantuan disalurkan melalui polsek masing-masing kemudian didistribusikan ke warga desa yang belum mendapat bantuan pemerintah," kata Syahduddi usai memimpin apel pendistribusian bansos di Mapolresta Cirebon, Jumat (19/6/2020).

Dia menjelaskan, penyaluran bantuan tersebut merupakan bagian dari peran serta polisi hadir di tengah masyarakat. Selain itu, pemberian bantuan juga merupakan bagian dari rangkaian HUT ke 74 Bhayangkara.

Syahduddi mengaku dalam melaksanakan tugas, polisi tak ingin menjadi petugas penegak hukum saja. Dia mengaku ingin berkontribusi membantu segala macam persoalan masyarakat ditengah pandemi Covid- 19.

"Jadi tugas polisi bisa mengayomi masyarakat bukan hanya dari sisi penegakan hukum saja,"

Bantuan tersebut akan diberikan langsung oleh petugas di tingkat polsek kepada warga desa. Petugas Bhabinkamtibmas akan mendatangi satu per satu rumah warga dalam penyaluran bantuan ini.

Dia berharap, bansos Covid-19 yang disalurkan dapat bermanfaat bagi warga yang belum mendapat bantuan dari pemerintah. Syahduddi mengimbau agar warga dapat menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

"Kami juga salurkan bantuan beras drive thru di kantor mapolresta Cirebon untuk warga terdampak," ujar dia.

Aksi lain yang dilakukan jajaran Polresta Cirebon ditengah pandemi covid-19 yakni menggelar rapid tes di depan mapolresta. Rapid tes tersebut untuk masyarakat yang melintas di depan Mapolresta Cirebon.

Kasubbag Humas Polresta Cirebon Iptu M. Soleh menjelaskan, rapid test dalam konsep drive thru tersebut untuk memutus mata rantai covd-19.

"Rapid test juga bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke 74, dan sebagai bentuk kepedulian Polri Memutus rantai penyebaran covid di Kabupaten Cirebon" Ucap M. Soleh.

Pengendara yang melintas di depan Mapolresta Cirebon akan diarahkan ke dalam tenda yang disiapkan untuk rapid tes. Dia menyebutkan, dalam rapid tes yang digelar Kami kemarin, sebanyak 185 orang dilakukan tes.

"Alhamdulillah 185 orang yang di rapid test semuanya negatif covid-19," ungkap M. Soleh.

Pada kesempatan tersebut, Polresta Cirebon mengimbau masyarakat untuk dapat menerapkan protokol covid-19. Dengan menjaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun menggunakan air mengalir.

"Semoga masyarakat semakin peduli akan kesehatan dan tetap mematuhi aturan sesuai anjuran protokol kesehatan," kata dia.