Liputan6.com, Pekanbaru - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meninjau vaksinasi anak di SDN 36, Jalan Hangtuah, Kota Pekanbaru, Riau. Mantan Kapolri itu sempat berbincang dengan murid-murid SD yang akan disuntik vaksin Covid-19.
Usai tinjauan ini, Tito sempat memuji progres vaksinasi massal di Bumi Lancang Kuning. Khususnya untuk vaksin dosis pertama dan dosis kedua.
Advertisement
Baca Juga
"Untuk vaksin pertama di Riau sudah bagus," kata Tito didampingi Gubernur Riau Syamsuar dan Kapolda Inspektur Jenderal Mohammad Iqbal, Jumat (21/1/2022).
Tito memberikan pekerjaan rumah kepada Pemerintah Provinsi hingga kabupaten dan kota di Riau terkait vaksin booster. Apalagi saat ini ada varian Covid-19 baru yaitu omicron.
"Untuk booster (Riau) belum, karena saat ini ada omicron, beberapa negara lain sudah meledak," jelas Tito.
Selain booster, Tito juga mengingat pemerintahan di Riau terkait vaksinasi lansia. Dia ingin petugas menyisir setiap lokasi meskipun progres vaksinasi lansia di Riau diakuinya terbilang bagus.
"(Lansia) yang belum (divaksin) itu risikonya tinggi karena imunnya rendah, harus door to door," tegas Tito.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Pembelajaran Tatap Muka
Di sisi lain, Tito juga mendorong Riau agar menggencarkan vaksinasi anak. Tujuannya untuk pembelajaran tatap muka bisa terwujud sepenuhnya.
"Karena kalau daring itu beda, kita tidak ingin anak-anak kurang pengetahuan karena hanya mengandalkan daring" ucap mantan Kapolda Metro Jaya ini.
Menurut Tito, vaksinasi bagi anak dapat menurunkan potensi penularan Covid-19. Vaksin bertujuan memperkuat imun tubuh sehingga kebal terhadap penularan.
"Dengan vaksinasi mereka kebal, otomatis tatap muka akan lebih baik," kata Tito.
Advertisement