Liputan6.com, Paser - Perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke XVI Kaltim dipastikan terlaksana pada Oktober mendatang. Kabupaten Paser tetap bertindak selaku tuan rumah.
"Popda pasti digelar pada 22 sampai 28 Oktober," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser, Muksin, Jumat (23/9/2022).
Hanya saja dari 20 cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan, terdapat 1 cabor yang dimainkan di luar Kabupaten Paser, yakni senam. Rencananya bakal dilaksanakan di Gedung Senam Palaran Kota Samarinda.
Advertisement
Baca Juga
"Untuk senam tak bisa dilaksanakan di Paser. Pertimbangannya, karena peralatan yang ada berpotensi mengalami kerusakan jika dibawa ke sini (Paser). Sehingga diputuskan dilaksanakan di Samarinda," sebut mantan kepala Bappedalitbang Kabupaten Paser.
Adapun daftar Cabor Popda Kaltim yakni, atletik, senam, bulu tangkis, gulat, judo, panahan, renang, sepak bola, taekwondo, sepak takraw, tenis meja, tinju, voli, dayung, basket, menembak, catur, pencak silat, karate dan kempo. Sementara bagi atlet yang bakal berlaga maksimal kelahiran 2005.
"Untuk lokasi pertandingan di antaranya lapangan futsal Africo, gedung serba guna MAN IC, Gor Tapis, kolam renang PDAM serta gedung perempuan berjaya. Atletnya kelahiran 2005 dan masih berstatus pelajar," bebernya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Hanya Fasilitasi 17 Kamar per Kontingen
Perhelatan dapat terlaksana tentu perlu sokongan dana. Menyikapi hal ini, Muksin menuturkan saat ini telah ada dukungan anggaran sebesar Rp5 miliar dari Pemprov Kaltim.
Anggaran Rp5 miliar bakal diperuntukkan pada perlengkapan olahraga. Dikarenakan masih ada cabang olahraga yang masih membutuhkan perlengkapan dan peralatan olahraga. Namun kekurangan tak semuanya dibeli, ada juga menyewa karena menyesuaikan ketersedian anggaran.
"Anggaran itu sudah masuk. Sekarang ini dalam proses pengadaan," ucap Muksin.
Diinformasikan kucuran dana itu juga untuk membiayai honor wasit. Kemudian juga untuk pengadaan kostum bagi panitia yang terlibat di dalam pelaksanaan. Sedangkan Pemkab Paser juga mengalokasikan dana Rp2 miliar. Di antaranya diperuntukkan konsumsi atlet, medali dan sovenir.
"Sudah proses pengadaan semua. Diperkirakan awal Oktober telah rampung," jelas dia.
Penginapan dari masing-masing kontingen daerah ditanggung panitia. Namun terbatas. Seperti hanya 17 kamar yang disiapkan untuk kontingen tiap kabupaten/kota peserta. Dirinya menyebut hotel atau penginapan di Kabupaten Paser cukup untuk digunakan.
"Kita tanggung 17 kamar per kontingen. Kalau lebih dari difasilitasi maka harus menyewa sendiri," ujar dia.
Diketahui, awalnya Popda Kaltim ke XVI bakal dihelat di Kabupaten Berau selaku tuan rumah, pada 28 Juli hingga 4 Agustus 2020 lalu. Namun batal terlaksana, Bumi Batiwakal mundur diri.
Mundurnya Kabupaten Berau, membuat tiga daerah di Kaltim ajukan diri sebagai tuan rumah. Yakni, Kota Samarinda, Balikpapan dan Kabupaten Paser. Akhirnya Bumi Daya Taka dipercaya menggelar ajang dua tahunan bagi pelajar itu. Namun kembali tidak digelar tepat waktu, yakni 20 sampai 27 November 2021.
Bakal digelar pada triwulan pertama 2022, namun juga kembali molor. Hingga akhirnya dipastikan digelar Oktober mendatang.
Advertisement