Fakta-Fakta PSIS Semarang yang Jarang Diketahui Banyak Orang

PSIS Semarang merupakan klub di Jawa Tengah selain Persis Solo, berkandang di Stadion Jatidiri Semarang.

oleh Dewi Divianta diperbarui 24 Jul 2023, 16:00 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2023, 16:00 WIB
PSIS Semarang Logo
PSIS Semarang Logo (Bola.com/Adreanus Titus)

Liputan6.com, Semarang - PSIS Semarang merupakan klub di Liga 1 dari wilayah Jawa tengah (Jateng) yang bermarkas di Stadion Jatidiri Semarang. Klub tersebut memiliki memiliki ribuan pendukung fanatik, hampir setiap pertandingan kandang mereka kapasitas Stadion Jatidiri sekitar 34 ribu orang itu hampir selalu penuh oleh mereka.

Loyalitas para pendukung klub Laskar Mahesa Jenar itu juga dibuktikan ketika tim itu bermain tandang mereka selalu mendapatkan dukungan langsung meski berada di luar kandangnya.

Namun, ada fakta-fakta menarik tentang Laskar Mahesa Jenar yang jarang diketahui oleh orang banyak, Liputan6.com merangkum hal menarik tentang PSIS Semarang dikutip dari beberapa sumber buku dan laman wikipedia, berikut ulasannya:

1. Klub Pertama Juara Divisi Utama

PSIS Semarang menjadi klub pertama di Liga Indonesia menjadi juara Divisi Utama pada tahun 1999 silam. Namun, satu tahun berikutnya Laskar Mahesa Jenar harus terdegradasi ke divisi satu pada musim tahun 2000. Satu tahun berikutnya 2001 tim tersebut menjuarai divisi satu dan kembali ke divisi utama. 

 

 

2. Juara Era Perserikatan

Galeri Suporter PSIS Semarang Laga Lawan Persita Tangerang di Stadion Manahan Solo
Galeri Suporter PSIS Semarang Laga Lawan Persita Tangerang di Stadion Manahan Solo (Dewi Divianta/Liputan6.com)

PSIS Semarang pernah menjuarai kompetisi di era perserikatan pada tahun 1986/1987, yang mewakili Indonesia di ajang Piala Sultan Hassanal Bolkiah 1987 di Brunei Darusallam dan menjadi runner up setelah ditumbangkan oleh Malaysia dengan skor 1-4 di babak final.

3. Suporter Fanatik

Tim tersebut memiliki suporter fanatik yang tergabung dalam Pasukan Pendukun Semarang Biru (Panser Biru) dan juga Pendukung Semarang Ekstrem (Snex). Suporter militan PSIS Semarang itu terus memberikan dukungan mereka bahkan ketika tim tersebut harus terlempar dari kasta tertinggi sepak bola Indonesia kala itu. Panser juga menjadi organisasi organisasi suporter pertama di Semarang yang tertata rapi bahkan memiliki store khusus penjualan barang-barang tentang Panser dan PSIS Semarang.

 

 

4. Promosi ke Liga 1

Suporter PSIS Semarang
Suporter PSIS Semarang ketika mendukung klub kebanggaannya di Stadion Moch Soebroto, Magelang. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Laskar Mahesa Jenar memantaskan diri bergabung di ajang tertinggi sepak bola Indonesia setelah mengantongi tiket juara tiga pada kompetisi Liga 2 2017, dan membawa satu tiket promosi di kompetisi Liga 1 2018 silam. 

5. Sejarah Era Kolonial

Tim ini tidak lepas dari sejarah tentang era kolonial pada masa itu, setelah melalui banyak proses perjalanan tim Laskar Mahesa jenar ini sempat beberapa kali berganti nama dari sebelumnya dari berbagai nama hingga Voetbalbond Indonesia Semarang (VIS) dan setelah PSSI berdiri pada tahun 1930 tim tersebut resmi menggunakan nama PSIS Semarang. PSIS Semarang didirikan setelah pembentukan PSSI pada 18 Mei 1932.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya