5 Poin Pentingnya Perencanaan Keuangan

Liputan6.com, Jakarta - Merencanakan masa depan menjadi tantangan menarik, terutama dalam hal keuangan. Risiko tak terduga seperti perubahan gaya hidup, pekerjaan, atau kondisi kesehatan bisa memengaruhi persiapan finansial.

Bagi yang sudah memiliki tanggungan keluarga, persiapan finansial jadi semakin penting. Menurut survei Empowering Aspirations 2023: Financial Preparedness in Asia oleh Prudential, 64% masyarakat Indonesia merasa khawatir tentang kebutuhan masa depan mereka jika terjadi sesuatu yang buruk.

Pentingnya memiliki dana darurat juga terungkap dalam survei Adult Financial Literacy 2020, di mana hanya 9% masyarakat Indonesia bisa bertahan lebih dari enam bulan tanpa pendapatan.

Tanpa perencanaan keuangan yang baik, Anda bisa menghadapi kesulitan, terutama jika ada kejadian tak terduga yang melibatkan keluarga kita. Oleh karena itu, perencanaan finansial dan dana darurat harus jadi prioritas.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa perencanaan keuangan itu penting:

1. Tidak Ada yang Tahu Masa Depan

Tidak bisa diprediksi apa yang akan terjadi di hari esok. Kehilangan pekerjaan, musibah, atau masalah kesehatan bisa mengubah kehidupan kita. Dana darurat bisa sangat membantu di saat-saat sulit ini.

2. Gaya Hidup yang Berubah

Seiring bertambahnya usia, pendapatan kita dan gaya hidup pun berubah. Keluarga yang bertambah besar juga membawa perubahan biaya. Dana darurat perlu mengikuti perkembangan ini.

3. Tenang di Masa Tua

Usia produktif tidak selamanya. Merencanakan keuangan sejak dini memberikan ketenangan di masa tua. Manfaat dana darurat akan terasa lebih nyata saat kita tidak lagi produktif.

4. Mencapai Tujuan Finansial

Perencanaan keuangan membantu kita mengidentifikasi dan mencapai tujuan, seperti membeli rumah atau pendidikan anak. Ini juga melibatkan persiapan untuk keluarga yang kita cintai.

5. Memberikan Peninggalan untuk Keluarga

Perencanaan keuangan yang baik, termasuk asuransi, menjadi warisan berharga bagi keluarga jika terjadi sesuatu di luar kendali kita.

CFO Prudential Syariah, Paul Setio Kartono mengatakan melalui PRUAnugerah Syariah, Prudential Syariah membantu para peserta menyiapkan peninggalan berharga melalui program Satu Keluarga Satu Miliar.

"Peserta mendapatkan Manfaat Dana Usia Mapan yang diproyeksikan hingga 100% dari total kontribusi yang telah dibayarkan dan akan diterima kembali secara sekaligus saat peserta mencapai umur tertentu atau usia polis berusia 25 tahun," ujarnya.