Kolaborasi Dua Perusahaan Kembangkan Ekosistem Layanan Health Care AI

Kedua perusahaan berencana menjalankan strategi khusus untuk meningkatkan daya saing dalam pemasaran bersama baik melalui event offline maupun yang lainnya di pasar global, termasuk Indonesia.

oleh Tim Regional diperbarui 03 Mar 2024, 12:28 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2024, 09:08 WIB
Ilustrasi Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML)
Ilustrasi Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML). Kredit: Gerd Altmann from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Platform mobile advertising Cashtree, yang memiliki lebih dari 22 juta pengguna di Indonesia, menjalin kerja sama dengan LILLIUS, sebuah perusahaan AI sports challenge platform dari Korea Selatan.

Platform yang dipimpin oleh Agust Tampubolon dan Dallen Kim (Co-CEO PT Cashtree For Indonesia) menyatakan dengan kerja sama bisnis ini, kedua perusahaan berencana menjalankan strategi khusus untuk meningkatkan daya saing dalam pemasaran bersama baik melalui event offline maupun yang lainnya di pasar global, termasuk Indonesia.

Cashtree merupakan platform mobile advertising yang menyediakan iklan, berita dan memberikan reward melalui smartphone. Di mana pengguna dapat mengumpulkan poin yang dapat ditukarkan dengan pulsa seluler di Indonesia, dan berbagai jenis reward sehingga dikenal oleh pengguna di Indonesia sebagai layanan yang memberikan banyak reward.

Cashtree adalah perusahaan platform mobile advertising terbesar di Indonesia yang didirikan pada 2015 oleh CEO Dallen Kim, salah satu pendiri Neople, perusahaan dari game "Dungeon & Fighter".

Kakao Ventures, Korea Investment Partners, dan Lighthouse berpartisipasi sebagai investor. Sedangkan, LILLIUS menggunakan teknologi analisis gerak AI (kecerdasan buatan) dan teknologi blockchain untuk mengumpulkan data dari berbagai atlet ternama dari berbagai cabang olahraga Korea Selatan seperti Yong-dae Lee, Yu-bin Shin, Dae-hoon Lee, Won-hee Lee, Ji-hyun Jung serta bintang olahraga Olimpiade lainnya yang turut serta berpartisipasi dalam pengembangan.

Pengguna dapat melihat dan mengikuti gerakan dari konten olahraga yang tersedia di dalam platform LILLIUS, dan dengan menggunakan kamera smartphone secara live maka aplikasi LILLIUS kemudian akan menganalisa para pengguna dan memberikan tanggapan, yang kemudian akan diberikan nilai dan poin.

"Melalui kemitraan kami dengan LILLIUS, Cashtree mampu mendapatkan IP yang kuat dan memaksimalkan royalti layanan. Misalnya dari Badminton Challenge, yang merupakan olahraga masyarakat Indonesia, Cashtree dapat menjangkau dan memberikan hadiah serta manfaat untuk pengguna Indonesia hingga global," ujar CEO Cashtree Agust Tampubolon dalam keterangannya.

CEO LILLIUS Joo-yeon Kim berkata, ini adalah kolaborasi pertama pohaknya dengan Cashtree, dan IP bintang bulutangkis dunia dari Korea, seperti Yong-dae Lee dan Yeon-seong Yoo yang telah dimiliki oleh LILLIUS.

“Ini dapat menjadi peluang bagus untuk memperluas audiens global LILLIUS dan memimpin bisnis platform sport challenges Web 3.0 dengan menyediakan lebih banyak konten olahraga berbasis Web 3.0 kepada pengguna di Indonesia dan global," ujarnya.

Saat ini, Cashtree sedang mempercepat pengembangan pembaruan versi Cashtree 3.0. “Pada Cashtree versi 3.0, kami berencana menerapkan fungsi e-wallet melalui kerjasama dengan mitra lokal dan menjadikan Cashtree kami sebagai platform yang berinovasi di persimpangan antara advertising technology dan financial technology berjenis M2E (Mission to Earn) pertama di dunia,” tutur Kim Jin-ho.

Selain itu, Cashtree juga melakukan ekspansi ke web 3.0 melalui proyek Cashtree Token, yang pada bulan September 2023 lalu telah listing melalui launchpad 3.0 di Bybit, salah satu exchange terbesar di dunia. Cashtree Token sebagai proyek asal Indonesia pertama yang masuk launchpad 3.0 milik Bybit, sekaligus proyek Indonesia pertama yang telah listing di ByBit.

“Dengan hadirnya Cashtree Token di exchange terbesar di dunia telah menggambarkan tujuan kami untuk menjadi proyek global. Cashtree ingin memenuhi misinya sebagai sebuah platform yang dapat mendorong Adopsi kripto dan Web3 di Indonesia dan dunia, dengan menjadi sebuah pintu gerbang adopsi kripto,” kata Agust Tampubolon.

“Tidak hanya dengan membawa Cashtree Token listing di exchange global, tetapi aplikasi Cashtree juga akan segera hadir untuk para pengguna global. Kami tengah bekerja keras untuk dapat segera menghadirkan versi global dalam waktu dekat,” ujarnya menambahkan.

Saat ini disebutkan bahwa Cashtree juga sedang dalam negosiasi dengan berbagai exchange kripto besar baik di Indonesia maupun global untuk menghadirkan Cashtree Token ke semakin dekat ke pengguna global. Selain itu tentunya Cashtree juga akan menjalin kerja sama ke berbagai perusahaan di berbagai bidang untuk memperluas utilitas dan ekosistem Cashtree, yang bertujuan untuk memberikan berbagai manfaat bagi para pengguna Cashtree dan Cashtree Token di Indonesia, dan seluruh dunia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya