Jokowi Menang Pemilu, Ini 10 Saham Layak Dipertimbangkan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksikan dapat melanjutkan penguatan ke level 5.600 dalam waktu 12 bulan.

oleh Agustina Melani diperbarui 23 Jul 2014, 14:00 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2014, 14:00 WIB
Ilustrasi IHSG
Ilustrasi IHSG (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - Pelaku pasar telah mengantisipasi pengumuman penghitungan suara pemilihan Presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dimenangkan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019. Pelaku pasar akan kembali untuk memperhatikan fundamental ekonomi Indonesia.

Mengutip riset PT Bahana Securities, Rabu (23/7/2014), hal itu berarti Indonesia menghadapi tekanan termasuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Selain itu, Bank Indonesia (BI) juga akan menaikkan suku bunga acuan sekitar 25 basis poin (bps) pada kuartal IV 2014 untuk menghadapi kenaikan harga BBM dan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve).

Dengan pertumbuhan ekonomi melambat dan valuasi pasar saham sekitar 18x pada 2014 dan 15x pada 2015 maka, tim riset PT Bahana Securities memprediksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) akan menyentuh level 5.600 dalam waktu 12 bulan sejalan dengan pertumbuhan earning per share (EPS).

"Maka dari itu level di atas 5.300 maka sebuah kesempatan untuk melakukan aksi ambil untung," tulis riset tersebut.

Selain itu, pelaku pasar juga akan memperhatikan susunan kabinet oleh Joko Widodo yang kemungkinan diisi oleh teknorat. Berdasarkan spekulasi, susunan kabinet Joko Widodo akan diisi oleh sebagian besar dari anggota partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Meski demikian, pihaknya mengharapkan Joko Widodo dapat menepati pernyataannya kalau orang yang tidak bersih, kompeten, dan komitmen akan segera diganti. Selain itu, tantangan pemerintahan Joko Widodo ke depan untuk menghadapi parlemen.

Dengan kemenangan Joko Widodo sebagai presiden RI, dalam riset PT Daewoo Securities menyebutkan, pelaku pasar dapat memperhatikan saham di beberapa sektor antara lain infrastruktur, semen, kontruksi, perbankan dan barang konsumsi.

Sedangkan PT Bahana Securities memilih 10 saham yang mendapatkan keuntungan dari hasil pemilihan umum. 10 saham itu antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR).

Lalu ada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), serta PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan PT Wika Beton Tbk (WTON). (Ahm/)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya