Liputan6.com, Jakarta - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) akan menjajaki kegiatan usaha poultry dan pengolahan makanan di Indonesia. Hal itu ditunjukkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan BRF SA, perusahaan publik berkedudukan di Santa Catarina, Brazil pada 19 Desember 2014.
Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Werianty Setiawan menuturkan, kerja sama ini memungkinkan perseroan untuk dapat mempercepat pertumbuhan dengan memasuki kategori usaha makanan berbahan dasar protein hewani yang tumbuh pesat melalui penggabungan kekuatan kedua perusahaan.
"Jaringan distribusi Indofood yang luas dan kemampuan BRF dalam pengolahan makanan berbasis protein hewani," ujar Werianty dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/12/2014).
Advertisement
BRF dan perseroan masing-masing direncanakan memegang 50 persen kepemilikan dalam JVC, dan tergantung pada terpenuhinya kondisi-kondisi tertentu yang dipersyaratkan dalam perjanjian. Perseroan dan BRF akan bersama-sama melakukan investasi sekitar US$ 200 juta dalam tiga tahun.
Ada sejumlah alasan Indofood memilih BRF SA untuk menjajaki bisnis usaha poultry. BRF merupakan salah satu produsen produk protein hewani refrigerated dan frozen terbesar di dunia. Saat ini, BRF yaitu perusahaan makanan terbesar ketujuh dunia dalam hal nilai pasar, dan juga salah satu eksportir utama protein hewani dunia yang menjangkau 110 negara di lima benua. (Ahm/)