Bank Jago dan Bibit Menguak 3 Tujuan Investasi Teratas Generasi Muda

Generasi muda sekarang sudah berpikir ke depan dalam mempersiapkan masa depan dan hari tuanya.

oleh Elga Nurmutia diperbarui 19 Jul 2023, 14:14 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2023, 14:14 WIB
Bank Jago menemukan nasabah dari generasi Z dan milenial memiliki minat yang tinggi dalam berinvestasi melalui aplikasi Jago dan Bibit.
Bank Jago menemukan nasabah dari generasi Z dan milenial memiliki minat yang tinggi dalam berinvestasi melalui aplikasi Jago dan Bibit.

Liputan6.com, Jakarta PT Bank Jago Tbk (ARTO) mencermati bahwa generasi muda sekarang sudah berpikir untuk mempersiapkan keuangan di masa depan. Alhasil, Bank Jago dan Bibit berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia agar melek investasi.

Hingga Juni 2023, jumlah pengguna aplikasi Bibit yang terhubung dengan Bank Jago mencapai lebih dari 1 juta, atau bertumbuh lebih dari 60 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Di sisi lain jumlah pembuatan rekening dana nasabah (RDN) melonjak tiga kali lipat dalam satu tahun terakhir.

Sebagai bank yang menyediakan produk dan layanan untuk seluruh lapisan masyarakat, mulai dari ritel (consumer), mass market, sampai usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bank Jago menemukan nasabah dari generasi Z dan milenial memiliki minat yang tinggi dalam berinvestasi melalui aplikasi Jago dan Bibit. Dari total lebih dari 1 juta nasabah, jumlah generasi Z mencapai 53 persen dan milenial mencapai 41 persen.

Umumnya, pengguna aplikasi Jago dan Bibit memiliki tujuan utama dalam berinvestasi yaitu menyiapkan dana pensiun (pension fund), dana darurat (emergency fund), dan dana untuk pernikahan.

Dalam menyimpan dana darurat, sebanyak 50 persen nasabah di antaranya memilih produk reksa dana yang memiliki opsi pencairan instan (instant redemption) karena dapat membantu pengaturan arus kas lebih fleksibel.

“Generasi muda sekarang sudah berpikir ke depan dalam mempersiapkan masa depan dan hari tuanya. Kesadaran masyarakat akan pentingnya investasi dan tabungan hari tua ini selaras dengan tingkat literasi dan pengelolaan keuangan yang semakin baik,” kata Head of Consumer Business Bank Jago Trio Lumbantoruan dalam keterangan resminya, dikutip Rabu (19/7/2023).

 

Bank Jago menemukan nasabah dari generasi Z dan milenial memiliki minat yang tinggi dalam berinvestasi melalui aplikasi Jago dan Bibit.
Bank Jago menemukan nasabah dari generasi Z dan milenial memiliki minat yang tinggi dalam berinvestasi melalui aplikasi Jago dan Bibit.

Di Bank Jago, nasabah yang terhubung dengan aplikasi Bibit rata-rata memiliki delapan kantong di aplikasi Jago. Kantong-kantong tersebut digunakan untuk mengatur dan membagi-bagi keuangan mereka sesuai kebutuhan dan keinginannya.

Kolaborasi Bank Jago dan Bibit memungkinkan nasabah melakukan investasi dan pengelolaan keuangan secara aman, mudah, cepat, dan seamless melalui fitur-fitur seperti Jago Autodebit untuk pembelian produk reksa dana secara terjadwal, instant redemption untuk mencairkan reksa dana dalam hitungan detik, fitur untuk melihat informasi portofolio investasi, serta fitur penambahan (top-up) dana investasi tanpa pindah aplikasi.

Pada tahun ini, Bank Jago juga mendukung fitur Bibit Plus yang memungkinkan rekening dana nasabah (RDN) Bank Jago dapat digunakan tidak hanya untuk investasi reksa dana, tapi juga untuk berinvestasi obligasi negara fixed rate (FR) dan saham di aplikasi Bibit.

“Bibit didirikan dengan visi bahwa setiap orang berhak atas masa depan keuangan yang lebih baik melalui investasi yang benar di pasar modal. Kolaborasi dengan Bank Jago lewat beragam fitur inovatif menjadikan investasi kian mudah serta mendukung upaya kami dalam mewujudkan visi tersebut,” kata PR & Corporate Communication Lead Bibit, William.

Ke depan Bank Jago dan Bibit akan terus memperdalam kolaborasi yang sudah ada dan menambah semakin banyak fitur unggulan yang inovatif.

Kolaborasi keduanya juga tidak lepas dari komitmen dalam melakukan kegiatan edukasi kepada masyarakat luas dan komunitas untuk meningkatkan literasi keuangan agar masyarakat Indonesia semakin melek berinvestasi dan merencanakan masa depan keuangan mereka secara lebih baik.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya