Astra Agro Serap Capex Rp 379 Miliar hingga Semester I 2024, Untuk Apa Saja?

Mayoritas capex PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) digunakan untuk penanaman kembali atau replanting tanaman yang sudah tua.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 18 Sep 2024, 21:55 WIB
Diterbitkan 18 Sep 2024, 18:20 WIB
ISPO kembali menyerahkan sertifikat kepada 40 perusahaan kelapa sawit di Indonesia 5 diantaranya dikantongi anak perusahaan Astra Agro. (Foto: Astra Agro)
ISPO kembali menyerahkan sertifikat kepada 40 perusahaan kelapa sawit di Indonesia 5 diantaranya dikantongi anak perusahaan Astra Agro. (Foto: Astra Agro)

Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) telah merealisasikan belanja modal (capital expenditure/capex) senilai Rp 379 miliar hingga paruh pertama tahun ini. Belanja modal itu lebih rendah dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 485 miliar.

Vice President Investor Relation & Public Affairs PT Astra Agro Lestari Tbk, Fenny Sofyan menjelaskan, serapan capex pada semester I 2024 turun 21,8 persen yoy. Dalam catatannya, pada 2020-2021 perseroan banyak menahan pengeluaran atau biaya terkait operasional.

"Pada 2023, ketika kenormalan baru kita langsung belanja, benerin semua infrastruktur dan sebagainya. Makanya ada lonjakan di capital expenditure. Nah tahun ini kita sudah mulai ke kenormalan lagi, sehingga turun 21,8 persen dibanding semester I tahun lalu," jelas Fenny dalam Astra Media Day, Rabu (18/9/2024).

Fenny menjelaskan, mayoritas capex digunakan untuk penanaman kembali atau replanting tanaman yang sudah tua. AALI sendiri memiliki rencana replanting sekitar 4.000-5.000 hektar tiap tahun. Namun, Fenny mengakui produktivitas tahun ini mengalami penurunan, di mana perseroan baru melakukan replanting sekitar 3.000 hektare.

"Jadi sekitar hampir 3.000 hektar ya replanting kita. Jadi kalau misalnya sampai full year, mudah-mudahan kita bisa sampai ke 3.500 atau mungkin 4.000 hektar kalau misalnya la nina-nya tidak terlalu banyak," jelas Fenny.

Astra Agro Mau Bagi-bagi Rezeki ke Pemegang Saham, Catat Jadwalnya

Paparan publik PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Selasa (23/4/2024). (Foto: Liputan6.com/Arief RH)
Paparan publik PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), Selasa (23/4/2024). (Foto: Liputan6.com/Arief RH)

Sebelumnya, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) telah menyepakati pembagian dividen final sebesar Rp 165 per lembar saham atau totalnya senilai Rp 317,57 miliar untuk tahun buku 2023. Keputusan ini disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Astra Agro Lestari yang diselenggarakan pada 23 April 2024.

Adapun perseroan membagikan total dividen untuk tahun buku 2023 yakni sebesar Rp 247,00 per saham atau seluruhnya sebesar Rp 475,4 miliar. Termasuk dividen interim sebesar Rp 82,00 per lembar saham yang telah dibayarkan pada 24 Oktober 2023.

Sehingga sisanya sebesar Rp 165,00 per lembar saham akan dibayarkan pada 22 Mei 2024 kepada Pemegang Saham Perseroan yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (DPS) pada 6 Mei 2024 pukul 16.00 WIB.

Pembagian dividen merujuk pada data keuangan perseroan tahun buku 2023 yang berakhir pada 31 Desember 2023. Pada periode tersebut, perseroan membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 1,06 triliun. Bersamaan dengan itu, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya tercatat sebesar Rp 17,03 triliun dengan ekuitas Rp 22,57 triliun.

Jadwal Dividen

Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (26/4/2024), berikut jadwal pembagian dividen PT Astra Agro Lestari Tbk:

  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 2 Mei 2024
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 3 Mei 2024
  • Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai: 6 Mei 2024
  • Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai: 7 Mei 2024
  • Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai: 6 Mei 2024
  • Tanggal Pembayaran Dividen: 22 Mei 2024.
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya