Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Pelapor Indra Bekti Minta KPI Bersikap Adil

Reza Pahlevi menganggap, dirinya sebagai korban Indra Bekti, berhak memberikan informasi kepada masyarakat.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 09 Feb 2016, 17:40 WIB

Diterbitkan 09 Feb 2016, 17:40 WIB

20160202-Pria Ini Ngaku Jadi Korban Lain Pelecehan Indra Bekti

Reza Pahlevi menangis usai melaporkan Indra Bekti ke Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (2/2).Reza melaporkan Indra Bekti terkait perbuatan cabul anak di bawah umur yang dilakukan pada tahun 2010 hingga 2013. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta Reza Pahlevi, pria yang mengaku dilecehkan Indra Bekti mendatangi Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Selasa (9/2/2016). Reza Pahlevi meminta agar KPI bersikap adil terhadap pemberitaan yang menyangkut masalahnya dengan Indra Bekti.

"Saya minta untuk KPI berbuat adil. Saya tidak masalah kalau pihak dia (Indra Bekti) mau membatasi berita mengenai dirinya. Tapi kami juga ingin memberi pelajaran supaya ini tidak terjadi lagi," kata Reza Pahlevi bersama dengan kuasa hukumnya di kantor KPI.

Pria yang gemar menggunakan kacamata hitam ini merasa jika informasi seputar dugaan tindakan asusil oleh Indra Bekti penting untuk masyarakat. "Supaya nantinya tidak ada korban lagi. Saya yakin setelah ini pasti ada korban lagi," ujar Reza.

Sementara itu, kuasa hukum Reza Pahlevi, Priyo Jatmiko mengatakan, Indra Bekti tak memiliki hak untuk melarang informasi dari media massa.

"Kita kan juga punya hak untuk menginformasikan dari media ke masyarakat. Kami sebagai korban, tentu tidak ingin dalam tanda kutip ada pembatasan atau kontrol dalam penyiaran pemberitaan klien kami," kata Priyo. (Gie/fei)