Reaksi Bertrand Antolin saat Mengunjungi Pasien Kanker Anak

Bertrand Antolin mengunjungi pasien kanker anak di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 16 Jan 2017, 15:30 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2017, 15:30 WIB

Liputan6.com, Yogyakarta - Bertrand Antolin mengunjungi pasien kanker anak di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta, Senin (16/1/2017). Kegiatan yang diinisiasi oleh Ali Tattoo Sulam Cabang Yogyakarta dan Sabrina Beauty Care itu bertujuan untuk memperingati Hari Kanker Anak Sedunia yang jatuh pada 15 Januari.

Bertrand Antolin mengaku baru pertama kali bertemu dengan pasien kanker anak dan merasa begitu terharu. "Yang saya alami hari ini membuat saya speechless," ujarnya.

Bertrand Antolin memberi semangat kepada salah seorang anak pasien kanker di RSUP. Dr Sardjito, Yogyakarta. (Switzy Sabandar/Liputan6.com)

Ia menilai kondisi anak kecil yang mengidap kanker berbeda dengan orang dewasa dengan penyakit serupa. Pasalnya, orang dewasa bisa berpura-pura, tetapi anak kecil tidak bisa menyembunyikan perasaannya.

"Ada beberapa anak yang senyum dan buat saya itu sangat menyenangkan," tuturnya.

Bertrand mengatakan pengidap kanker anak perlu dimotivasi, mengingat orang yang sehat saja selalu butuh motivasi. Ia mengungkapkan, suasana hati anak dengan kanker bisa berubah-ubah karena pengaruh obat, demikian pula dengan nafsu dan perilaku makan mereka.

"Di sini lah perlu peran keluarga dan lingkungan sekitar memberi dukungan," tuturnya.

Bertrand Antolin mengunjungi RSUP. Dr Sardjito, Yogyakarta, dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Sedunia. (Switzy Sabandar/Liputan6.com)

Pemilik Ali Tattoo Sulam dan Sabrina Beauty Care Gadi Firnawati menuturka kegiatan ini merupakan agenda tahunan dan syukuran tempat usahanya yang dibuka Oktober lalu.

Ia menuturkan pasien kanker anak menjadi sasaran acara ini karena keponakannya yang bernama Siti Sabrina Maryam merupakan pengidap leukimia. Sabrina yang sudah menjalani pengobatan selama 90 minggu dinyatakan hampir sembuh. Sabrina didiagnosis mengidap leukimia pada 2015.

"Acara ini juga sebagai bentuk tasyakuran atas kesembuhan Sabrina," ucapnya. Switzy Sabandar

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya