Liputan6.com, Jakarta Umur persahabatan antara Dewi Sandra dan Bertrand Antrolin terbilang cukup panjang. Bagaimana tidak, keduanya telah bersahabat sejak enam belas tahun yang lalu.
Penyebab awetnya hubungan persahabatan itu salah satunya adalah mengagumi satu sama lain. Rupanya, jiwa sosial Bertrand Antolin lah yang membuat Dewi Sandra tak berhenti terkagum.
Advertisement
Baca Juga
"Kita saling bantu dan Bertrand tuh jiwa sosialnya. Dan aku salut sama dia yang jiwa sosialnya luar biasa sekali," ungkap Dewi Sandra saat ditemui bersama Bertrand Antolin di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2016).
Perasaan kagum Dewi Sandra semakin menggebu lantaran Bertrand Antolin dianggap melakukan hal yang diajarkan dalam Islam, agama yang dipeluk Dewi Sandra. Padahal, Bertrand Antolin diketahui beragama Kristen.
"Dia juga membuka rumahnya untuk mengundang anak-anak yatim piatu, dia sendiri yang masak, dia yang ngundang ustaz dan ustazahnya. And i like, 'Ber, you are so funny because you're not even Moslem.' For me ya, aku bertanya-tanya. 'Wi, agama kan enggak harus melihat itunya.' Dan aku melihat dia sangat dewasa di situ," Dewi Sandra mengisahkan sambil mengajak sahabatnya berbicara serius.
Bertrand Antolin yang mendengar langsung kekaguman sang sahabat pun tersanjung dan mengungkap alasan di balik jiwa sosial itu.
"Karena gini, saya pernah diajarin, Tuhan enggak pernah milih kasih nafas ke siapa, ngasih rejeki kepada siapa, ngasih umur kepada siapa. It's a shame. Saya, meskipun saya Kristen, memiliki sahabat yang Muslim, memiliki guru besar yang juga Muslim," Bertrand Antolin mengakhiri.