Venna Melinda Mengaku Berutang Budi dengan Ani Yudhoyono

Liputan6.com, Jakarta - Meninggalnya Ani Yudhoyono turut membuat Venna Melinda bersedih. Sebagai mantan anggota Partai Demokrat, Venna Melinda pernah bekerja cukup dekat dengan Ani Yudhoyono.

Venna Melinda masih ingat betul momen-momen pertemuannya dengan Ibu Ani Yudhoyono. Seperti salah satunya ketika istri dari Susilo Bambang Yudhoyono itu menggendong buah hatinya, Vania, di sebuah pertemuan.

"Saya ketemu terakhir itu waktu sebelum saya mundur dari Partai Demokrat, itu kalau enggak salah, saya bawa Vania di rumah di Kuningan, anak saya kepengin digendong sama Bu Ani Yudhoyono, akhirnya kesampean, ada fotonya. Ya itu terakhir, hampir satu setengah tahun yang lalu, kemudian saya denger Ibu Ani sakit, itu juga saya udah shock banget," kenang Venna saat dihubungi Kapanlagi.com, Sabtu (1/6).

Venna bahkan merasa punya utang budi yang begitu besar pada sang almarhumah. Saat ibu dari Verrell Bramasta ini terpuruk karena kasus perceraiannya, Ibu Ani Yudhoyono adalah salah satu sosok yang selalu memberinya dukungan moril.

"Waktu itu ketemu saya selalu memberikan pesan, 'Venna harus semangat'. Dan yang paling utang budi adalah pada saat saya nyaleg 2014 itu saya kan terpuruk, nama saya jelek waktu itu, imej saya jelek gitulah karena perceraian itu. Tapi Ibu Ani masih mempercayakan saya nomor urut 1. Artinya bu Ani Yudhoyono melihat saya benar-benar utuh karena saya kerja di Dapil bagus. Karena orangnya objektif, orangnya fair banget, orangnya tuh yang bener-bener open minded," sambung Venna.

Ibu Ani dikenal sebagai sosok wanita yang sukses, baik itu sebagai politikus, maupun ibu ruma tangga. Karenanya Venna pun menjadikan sosok Ibu Ani sebagai panutan dan inspirasi untuk membina keluarganya.

"Dia sebagai perempuan Indonesia tuh aduh luar biasa deh, makanya saya tadi sampe teriak (dengar kabar bu Ani meninggal). Saya juga enggak bisa membayangkan gimana caranya bisa kayak dia ya, sukses dalam keluarga, sukses dalam politik, luar biasa. Ya karena dia punya karakter yang kuat sebagai perempuan, dia bisa meng-handle segalanya," sambung wanita berusia 46 tahun ini.

"Saya akhirnya mau mencontoh beliau. Kan saya punya anak dua laki-laki sedikit banyak saya terinfluence-lah, bahwa kita mau sukses, istilahnya mendidik anak, mengayomi keluarga kita harus bisa besar hatinya sebagai menantu kita rangkul untuk sama-sama solid dalam pekerjaan anak-anaknya," pungkas Venna. (Guntur Merdekawan/Kapanlagi.com)