Kakak Fairuz A. Rafiq Komentari Nyinyir Permintaan Maaf Galih Ginanjar

Hal itu diungkapkan Galih agar Fairuz A. Rafiq rida dan memaafkannya.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 06 Agu 2019, 10:00 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2019, 10:00 WIB
[Bintang] Galih Ginanjar
Hal itu diungkapkan Galih agar Fairuz A. Rafiq rida dan memaafkannya. (Nurwahyunan/bintang.com)

Liputan6.com, Jakarta - Galih Ginanjar sempat meminta maaf secara lisan kepada mantan istrinya, Fairuz A. Rafiq. Dalam video yang beredar di media sosial, Galih tampak begitu menyesali perbuatannya terkait kasus ikan asin.

Galih Ginanjar pun sempat menyinggung kebaikannya saat merawat anaknya, King Faaz Arafiq, serta mendiang ayah Fairuz A. Rafiq. Hal itu diungkapkan Galih agar Fairuz A. Rafiq rida dan memaafkannya.

Namun permintaan maaf Galih Ginanjar itu ditanggapi nyinyir oleh kakak Fairuz A Rafiq, Ranny Fahd A. Rafiq. Lewat Instagram Story, Ranny menilai permintaan maaf Galih tidak menunjukkan keikhlasan.

"YaaAllah pake ungkit2 ngerawat orang tua dan anak kandung sendiri.... ituuu sudah kewajiban otoooooooong !!!!! mau anak mau mantu tetap aja kewajiban kalau ada orang tua atau mertua sakit ya dijaga. Paan sih pake diungkit2," tulis Ranny yang dikutip akun gosip @lambe_turah.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tidak Pada Tempatnya

View this post on Instagram

. 😱😱😱

A post shared by Bukan Akun Haters / Fanbase 😘 (@lambe_turah) on

Ranny pun meminta agar Galih Ginanjar berpikir ulang sebelum berucap. Pasalnya, Ranny menganggap perbuatan Galih yang mengungkit kebaikannya terhadap mertua dan anak kandung sendiri, tidak pada tempatnya.

"Otong sehat gak sih... masak urus anak pula diomongin.. aduhh..gw bingung.. pengen ga julid, kok ya begitu amat !! ngomong pinteran dikit coba... yang bisa diterima nalar manusia," ia menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya