Rayakan HUT Ke-74 RI, Ancol Gelar Konser Jakarta Melayu Festival

Dalam HUT ke-74 RI, Ancol menggelar konser Jakarta Melayu Festival (JMF). Tony Q Rastafara menjadi bintang tamunya.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 19 Agu 2019, 19:20 WIB
Diterbitkan 19 Agu 2019, 19:20 WIB
Tony Q Rastafara
Dalam HUT ke-74 RI, Ancol menggelar konser Jakarta Melayu Festival (JMF). Tony Q Rastafara menjadi bintang tamunya. (Surya Hadiansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Taman Impian Jaya Ancol memiliki agenda tersendiri menyambut HUT ke-74 RI. Acara digelar mulai pagi hingga malam hari.

Dalam HUT ke-74 RI, kali ini Ancol tak hanya menggelar lomba yang diikuti para pengunjung yang datang ke sana. Digelar juga konser Jakarta Melayu Festival (JMF) di kawasan Mall Ancol Beach City (ABC).

JMF kesembilan ini digelar tepat dengan HUT ke-74 RI yaitu pada Sabtu (17/8/2019). Serunya, acara ini dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan juga dua tamu Kerajaan Malaysia.

Selain bertabur musikus dan penyanyi musik Melayu, gelaran tahun ini tambah spesial dengan bintang tamu penyanyi reggae Tony Q Rastafara.

Terlibat dari Awal

Jakarta Melayu Festival (Foto: Meiristica Nurul)
Jakarta Melayu Festival (Foto: Meiristica Nurul)

Rupanya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sudah terlibat sejak awal digelarnya JMF.

"Jakarta Melayu Festival (JMF), bukan sekedar melestarikan tetapi juga mengembangkan seni dan budaya, serta bagian dari upaya membahagiakan warga Jakarta. Salah satu tradisi yang amat penting, kata Anies,  adalah musik Melayu. Karena musik Melayu memiliki narasi-narasi yang penting. Narasi-narasi kemerdekaan, narasi-narasi keadilan,” ujar Anies, di Jakarta.

 

Musik Melayu Jadi Identitas Indonesia

Jakarta Melayu Festival (Foto: Meiristica Nurul)
Jakarta Melayu Festival (Foto: Meiristica Nurul)

Sementara itu, produser Jakarta Melayu Festival, Geisz Chalifah, dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasihnya karena JMF telah dilaksanakan yang kesembilan kalinya.

“Tahun ini adalah tahun kesembilan. Tahun depan insyaAllah yang ke-10, ke-11, ke-12, dan seterusnya sampai musik Melayu benar-benar menjadi identitas sejati bangsa Indonesia,” kata Geisz disambut aplaus ribuan penonton.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya