Liputan6.com, Jakarta - Medina Zein telah mengakui kesalahannya mengonsumsi obat yang tidak semestinya ia makan. Medina Zein saat ini harus menjalani proses rehabilitasi selama tiga bulan di Rumah Sakit Pasar Jumat.
Masalah yang dialami Medina Zein ini tentu juga menjadi pikiran untuk sang ibunda. Dengan adanya kasus ini, sang ibunda mengaku perlu lebih dalam untuk memantau Medina Zein agar kejadian serupa tidak terulang.
Advertisement
Baca Juga
Hal itu disampaikan ibunda Medina Zein saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (3/1/2020).
"Ya, ibu punya PR besar untuk selalu memantau, bekerja sama. Tentunya enggak bisa sendiri, dengan ayah, dengan asistennya dan staf karyawannya untuk nggak terlalu capai, untuk banyak istirahat," kata ibunda Medina Zein.
Â
Terkejut
Ibunda Medina Zein sendiri sangat terkejut ketika mengetahui putrinya itu bermasalah dengan pihak kepolisian. Sang ibunda meyakini betul bahwa Medina Zein sebenarnya adalah pribadi yang baik.
Â
Advertisement
Anak Baik
"Sebetulnya bukan berarti shock. Orangtua itu karena sayang, kaget. Karena tahu kalau Medina tuh sebetulnya emang anak baik. Gitu aja. Ya kaget aja, pengin tahu," katanya.
Â
Minta Izin
Ibunda Medina Zein sendiri sejatinya sudah mengetahui bahwa putrinya mengidap bipolar. Medina Zein pun sempat meminta izin kepada sang ibunda ketika akan mengonsumsi obat-obatan tersebut.
Â
Advertisement
Izin Dokter
"Sebetulnya karena kurang tidur aja, kurang istirahat. 'Bu, kakak ini kurang istirahat, suka kadang gemetaran, kadang pengin tidur, lemes, boleh enggak minum ini?', 'ya udah asal dokter yang mengawasi, siapa dokternya', ngasih tahu dokternya," ungkapnya.
Â
Mengetahui
Dengan kata lain, sang ibunda sendiri mengetahui obat-obatan yang dikonsumsi oleh Medina Zein. "Tahu dari awal dari empat bulan, sebelum minum juga izin, difotoin obat-obatannya. Mungkin takut disangka gimana," lanjutnya.
Advertisement