Serial Si Juki Hadir dalam 13 Episode, Obat Kangen Buat Penggemar Selama Pandemi Covid-19

Kali terakhir publik bertemu Si Juki di layar lebar pada Desember 2017. Buat yang kangen, karakter ikonis ini kini muncul dalam format serial.

oleh Wayan Diananto diperbarui 19 Jan 2021, 16:40 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2021, 16:40 WIB
Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)
Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)

Liputan6.com, Jakarta Karakter Si Juki yang fenomenal menyapa penggemar dalam berbagai medium dari komik, film, dan kini hadir dalam serial 13 episode yang tayang di platform digital Disney+ Hotstar.

Serial Si Juki Anak Kosan musim pertama mengudara mulai 29 Januari 2021. Kreator Si Juki, Faza Meonk menjelaskan, Si Juki Anak Kosan melibatkan suara aktor profesional lewat audisi tertutup.

Serial ini menceritakan keseharian Si Juki dan teman-taman kuliah yang bertahan hidup sebagai penghuni rumah indekos. Karena versi komik digandrungi penggemar, maka diusung menjadi serial.

 

Karena Sangat Digemari

Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)
Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)

“Karena sangat digemari, kami memutuskan untuk versi serial ceritanya seputar keseharian Si Juki sebagai anak kos absurd,” terang Faza dalam siaran pers yang diterima Showbiz Liputan6.com.

“Proses awal yaitu brainstorm cerita dan mengeksplorasi elemen komedi bersama tim penulis. Selain itu bagaimana menemukan voice actor yang pas dengan karakter temen-teman kos Juki,” Faza menukas.

Suara Tajamkan Karakter

Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)
Si Juki Anak Kosan. (Foto: Dok. Falcon Pictures)

Memilih pengisi suara penting karena teman-teman kos Juki sangat ikonis dan sudah punya tempat sendiri di hati penggemar. Pengisi suara harus mampu menguatkan eksistensi para tokoh.

“Dengan suara, mereka menajamkan karakter dan memberi nyawa bagi Juki dan teman-temannya,” tutur Faza Meong seraya berharap, “Semoga Si Juki Anak Kos mengobati kangen penggemar di tengah pandemi.”

 

Perusahaan Animasi Nomor Satu

Ilustrasi Si Juki. (Foto: Dok. Instagram @jukihoki)
Ilustrasi Si Juki. (Foto: Dok. Instagram @jukihoki)

Terpisah, Produser Falcon Pictures, Frederica, menjelaskan mengapa Si Juki tayang di platform digital. “Yang jelas kami bangga kartun lokal bisa dihormati perusahaan animasi nomor satu di dunia,” urainya.

Erica, demikian ia disapa, menekankan bahwa sekuel film Si Juki tetap tayang di bioskop. Yang hadir di platform digital adalah serial. “Mudah-mudahan, lewat serial ini, penggemar Si Juki bisa terhibur,” Erica menjelaksan. 

Harta Pulau Monyet

Poster film Si Juki Panitia Hari Akhir. (Foto: Falcon Pictures/ IMDb)
Poster film Si Juki Panitia Hari Akhir. (Foto: Falcon Pictures/ IMDb)

“Kami juga beharap ini jadi jembatan menuju Si Juki The Movie: Harta Pulau Monyet,” katanya ketika diwawancara via telepon. Harta Pulau Monyet akan jadi jilid kedua bagi Si Juki The Movie.

Sebelumnya, ada Si Juki Panitia Hari Akhir yang tayang Desember 2017 dan jadi film animasi terlaris dalam sejarah sinema Indonesia. Film ini diperkuat Indro Warkop dan BCL.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya