Liputan6.com, Jakarta - Trailer film Mortal Kombat akhirnya dirilis Warner Bros pada Kamis (18/2/2021). Bagi publik Tanah Air, film yang diangkat dari gim kondang ini menjadi sangat spesial karena dibintangi oleh Joe Taslim yang memerankan karakter Sub-Zero.
Para penggemar gim klasik ini sudah paham betul bahwa Sub-Zero, sang ninja berkekuatan es, adalah salah satu karakter paling ikonis di Mortal Kombat. Sutradara filmnya, Simon McQuoid, mengungkap bahwa peran Sub-Zero sangat vital dalam film ini.Â
Simon McQuoid baru-baru ini menggelar wawancara khusus dengan media hiburan Entertainment Weekly. Ia menjabarkan apa yang akan ditampilkan dalam film adaptasi gim ini, salah satunya peran krusial dari karakter yang dimainkan Joe Taslim, Sub-Zero.
Advertisement
Baca Juga
Titik awal film Mortal Kombat ini nantinya adalah perseteruan berdarah antara dua klan. Dua anggota klan ini, Hanzo Hasashi, yang dimainkan Hiroyuki Sanada, berduel melawan Bi-Han yang diperankan Joe Taslim. Keduanya cikal bakal karakter ikonis Scorpion dan Sub-Zero.
Adegan perkelahian pembuka selama 10 menit ini disebut sangat vital dalam menggambarkan relasi antara Sub-Zero dan Scorpion. "Ini seperti drama keluarga dengan pertarungan brutal yang hebat. Inilah citra dari filmnya untukku," McQuoid menjelaskan.
Mortal Kombat dikenal sebagai gim penuh darah. Bahkan fatality, istilah untuk jurus pamungkas dari masing-masing jagoan dalam menghabisi musuhnya, terbilang sangat sadis.Â
Rupanya hal ini juga akan dimasukkan oleh sang sutradara dalam Mortal Kombat. Ia sudah memastikan film ini tak mungkin akan diberi rating PG-13.Â
Trailer perdana Mortal Kombat yang dibintangi Joe Taslim dirilis, Kamis (18/2/2021) jelang tengah malam. Ini adalah trailer red band alias memiliki rating restricted, yang hanya layak ditonton orang dewasa.
Dari video berdurasi 2,5 menit itu, tampak bahwa film yang tayang 16 April 2021 di bioskop dan HBO Max ini setia mengikuti gimnya yang penuh cipratan darah.
Karakter Sub-Zero yang diperankan Joe Taslim diperlihatkan menyerang seseorang dengan membekukan dan memutilasi kedua lengan korbannya. Di latar belakang, terdengar audio yang menyebutkan bahwa ia adalah sosok yang jadi buronan.