Nomor Telepon Sungguhan Tak Sengaja Terekspos di Squid Game, Begini Respons Pihak Produksi

Liputan6.com, Jakarta - Squid Game menuai kesuksesan besar secara global. Namun di balik ini, pihak produksi menghadapi satu masalah yang juga tak luput dari sorotan publik.

Seperti yang ramai diberitakan, nomor yang tertera dalam kartu nama di serial thriller ini ternyata adalah nomor telepon sungguhan milik seseorang.

Sejak nomornya tak sengaja terekspos, sang pemilik mengaku tidak bisa hidup dengan tenang karena terus menerus mendapat panggilan masuk dan pesan teks.

Terkait masalah ini, pemilik dari nomor telepon tersebut bercerita pada SBS News bahwa dia dihubungi oleh kru produksi Netflix. Kata dia, mereka menyuruhnya untuk mengubah nomornya.

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

"Kami tidak bisa berbuat apa-apa karena itu (nomor telepon) sudah muncul dan kami tidak melakukannya dengan sengaja. Sejujurnya, kami pikir satu-satunya pilihan adalah Anda mengubah nomor Anda," kata kru produksi Squid Game Netflix dikutip dari Koreaboo, Sabtu (25/9/2021).

Dikabarkan juga bahwa kru produksi menawarkan kompensasi sebesar 1 juta KRW atau sekitar Rp 12 juta. Pemilik nomor mengatakan bahwa dia tidak bisa mengubah nomor ponselnya karena itu sudah dia gunakan selama 20 tahun.

Nomor tersebut juga terkait dengan bisnis kecil miliknya. Netizen mengkritik pihak Netflix terkait responsnya dalam masalah ini.

"Melihat tanggapan mereka membuat saya menyesali waktu yang saya habiskan untuk menonton serial ini. Jika saya tahu bahwa kru produksi memiliki keberanian seperti ini, saya tidak akan pernah menontonnya sejak awal," kata salah satu warganet.

Dalam Squid Game, penyelenggara permainan mematikan ini membagikan sebuah kartu nama kepada para calon peserta. Di kartu nama ini tertera sebuah nomor telepon.

Umumnya, tayangan TV mengaburkan empat angka di tengah atau bagian akhir nomor telepon. Tapi dalam kasus Squid Game, yang ditutup adalah tiga angka pertama yang merupakan kode area. Untuk Seoul misalnya, angkanya 010.

Sementara bila delapan angka ditampilkan tanpa nomor kode area, nomor telepon bisa tersambung secara otomatis bila peneleponnya berada di wilayah yang sama.