Liputan6.com, Jakarta - Trading ilegal binary option, tengah marak jadi perbincangan di media sosial. Karena platform ini disebut juga judi yang berkedok trading.
Mengetahui banyaknya korban dari binary option ini membuat dr Tirta angkat bicara. Ia menjelaskan bahwa binary option itu hanyalah tebak-tebakan saja.
Advertisement
Baca Juga
Sayangnya, orang-orang yang mempromosikan binary option ini tak jujur menjelaskan bahwa ini adalah tebakan.
Â
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Berbeda
Ditambahkan dr Tirta bahwa tebak-tebakan dengan trading itu berbeda.
"Masa tebak-tebakan dibilang trading, itu kan sudah jelas berbeda. Kasihan pelaku trading beneran," ungkapnya, terlihat dalam kanal YouTube SelebGood TV, Jumat (28/1/2022).
Advertisement
Trading Saham
Sehingga banyak orang kini menganggap trading saham juga sebuah permainan judi.
"Judi dari mananya? Beda bos, ini ada underlying asset-nya gue analisa keuangan PT ini, PT ini. Serok ketika saham turun, tunggu baru setelah tinggi kita lepas," lanjutnya.
Bias
Gara-gara maraknya trading ilegal binary option, membuat trading yang legal pun terkena imbasnya.
"Orang-orang ini yang tebak-tebak dan ngomong trading akhirnya membiaskan definisi dari trading itu sendiri. Kasihan orang-orang awam yang tidak mengerti," sambungnya.
Advertisement
Fatal
Dr Tirta meminta pertanggungjawaban kepada mereka yang sudah melakukan trading ilegal.
"Kalau orang menjual sesuatu yang berbau judi dengan gimik yang namanya trading itu jelas-jelas fatal. Karena dalam dagang ada laba ada rugi," tambahnya dengan emosi.
Â