Wasis Waluyo, Sosok Dibalik Panggung Tahun Baru 2022 Bertema Welcoming 2023 with Metaphoria

Sumarecon Mall Serpong menghadirkan panggung perayaan malam Tahun Baru bertema Welcoming 2023 with Metaphoria.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 31 Des 2022, 20:12 WIB
Diterbitkan 31 Des 2022, 13:20 WIB
Welcoming 2023 with Metaphoria
Welcoming 2023 with Metaphoria

Liputan6.com, Jakarta Perayaan Malam Tahun Baru 2022 juga berlangsung di area Sumarecon Mall Serpong pada Sabtu (31/12/2023). Malam nanti, Sumarecon menggelar acara musik bertajuk Welcoming 2023 with Metaphoria.

Panggung megah berkelas internasional itu dibesut pria bernama Wasis Waluyo atau karib disapa Kang Was. Bersama Lima Tujuh Production, Kang Was membuat konstruksi tata panggung dan lighting yang bakal memanjakan ribuan mata penonton.

Kepercayaan pihak Sumarecon terhadap Kang Was sudah berlangsung sejak perayaan Tahun Baru 2021. Dianggap sukses memberikan kemeriahan perayaan tutup tahun, Kang Was kembali diberi kepercayaan melanjutkan prestasinya.

"Saya sangat tertantang manakala pihak Sumarecon Mall Serpong kembali memberikan kepercayaan. Saya mendapat pujian tak hanya dari penonton, tapi juga dari pihak Sumarecon Mall Serpong di malam Tahun Baru, tahun lalu," kata Kang Was kepada pewarta di Jakarta, Sabtu (31/12/2022).

 

 

Persiapan Sebulan

Wasis Waluyo alias Kang Was, ahli kontruksi panggung dan sekaligus pimpinan Lima Tujuh Production (ist)
Wasis Waluyo alias Kang Was, ahli kontruksi panggung dan sekaligus pimpinan Lima Tujuh Production (ist)

Kang Was mengaku harus all-out mengerjakan atau menangani panggung Welcoming 2023 with Metaphoria. Butuh waktu hampir sebulan penuh untuk mempersiapkannya. 

"Saya sangat bersyukur dan harus mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari pihak Sumarecon Mall Serpong. Apalagi ide-ide dari team Lima Tujuh Production direspon positif," Kang Was menjelaskan.

 

 

 

Konser Musik Metallica

Sosok pria kelahiran Kota Banjarnegara ini sudah dikenal sebagai ahli konstruksi panggung. Ia pernah menangani konser musik Metallica di Jakarta, MotoGP Mandalika di NTB, Formula E di Jakarta serta event Agustusan di Istana Negara.

"Apa yang saya hasilkan itu semua bermodalkan kerja otodidak. Jadi, tidak pernah menimba ilmu secara khusus. Tapi, alhamdulillah, hasilnya banyak direspon positif," kata Kang Was.

 

20 Tahun Berkarya

Bersama Lima Tujuh Production, Kang Was telah merintis kerja profesionalnya sebagai ahli konstruksi panggung tersebut lebih dari 20 tahun. Proses demi proses dilalui, sampai akhirnya mendapat kepercayaan dari sejumlah pihak, baik itu swasta maupun pemerintah.

"Prinsip saya adalah kerja dengan benar dan harus selalu memegang kepercayaan dari orang lain, siapa pun mereka," Kang Was, yang juga dikenal sebagai penyanyi lagu-lagu Pop Daerah dan sebagai pimpinan Lima Tujuh Production, memungkasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya