Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini, muncul video yang menampilkan Happy Asmara tengah tampil di atas panggung dalam kondisi yang sedang kesurupan. Mantan kekasih Denny Caknan ini mengonfirmasi bahwa dirinya benar-benar merasakan pengalaman yang tidak enak saat tampil membawakan lagu "Dumes" di Pasuruan beberapa waktu yang lalu.
Ternyata, Happy Asmara tidak asing dengan fenomena yang melibatkan makhluk halus. Dia mengungkapkan ini dalam sebuah sesi live di Instagram. Happy Asmara mengakui bahwa dia pernah menjalani proses ruqyah beberapa tahun yang lalu.
Baca Juga
Hal ini terjadi karena dia sering kali merasa tidak nyaman dan mengalami perubahan perilaku yang aneh, terutama saat malam Jumat, khususnya pada malam Jumat Kliwon dalam kalender Jawa. Pada tahun tersebut, Happy mengaku sering kali merasa diganggu oleh makhluk halus dan ini membuatnya bersikap arogan.
Advertisement
"Iya, pada tahun 2019, saya sudah pernah diruqyah di Blitar. Karena setiap malam Jumat, terutama malam Jumat Kliwon, saya sering merasa sangat tidak nyaman," ucap Happy Asmara, Senin (2/10/2023).
Â
Kelelahan
Happy juga menduga bahwa salah satu penyebab dia merasa seperti kesurupan adalah karena kelelahan setelah beberapa hari terakhir menjalani syuting di lokasi yang dia anggap sebagai tempat yang menakutkan.
Happy Asmara mengungkapkan bahwa selama proses syuting, dia berusaha menjaga sikapnya, tetapi dia merasa beberapa anggota kru dan tim syutingnya tidak selalu menjaga perilaku mereka.
Â
Advertisement
Bicara Ngawur
"Aku juga tidak tahu pasti, mungkin karena aku kelelahan setelah tiga hari syuting di lokasi yang cukup menyeramkan. Ketika aku minta permisi untuk beristirahat, anak-anak di sekitarku malah bicara dengan cara yang aneh saat berada di dalam gedung. Aku sedang menikmati saat syuting, tetapi mereka bicara ngawur," jelasnya.
Â
Tetap Sadar
Mengenai kondisinya saat itu, ketika dia tampil di panggung dalam kondisi yang disebut kesurupan, Happy Asmara memastikan bahwa dia tetap sadar dan berusaha untuk melantunkan sholawat dalam hatinya.
"Ketika itu, saya masih sadar dan tidak sepenuhnya kesurupan. Saya hanya membaca sholawat karena terbatas dalam membaca surat Al-Quran," pungkasnya.
Â
Advertisement