Iqbaal Ramadhan Bersuara soal Orang yang Memilih Netral dalam Konflik Israel vs Palestina: Kenetralanmu Itu Berpihak pada Penjajahan

Liputan6.com, Jakarta Iqbaal Ramadhan menambah panjang daftar selebritis dan artis Indonesia yang menyuarakan dukungannya terhadap Palestina. Di Instagram, Iqbaal Ramadhan turut aktif mengunggah hal-hal yang berkaitan dengan konflik Israel vs Palestina.

Dari unggahannya, jelas bahwa Iqbaal Ramadhan berada di pihak yang mendukung Palestina. Ia juga menyebut bahwa konflik Israel vs Palestina ini bukan lagi semata perang atau tentang agama.

“Ini bukan "perang”, Ini bukan tentang Agama. INI GENOSIDA INI PEMBANTAIAN ETNIS INI TERORISME INI PENJAJAHAN #standforhumanity #standwithpalestine,” tulis Iqbaal Ramadhan.

Iqbaal Ramadhan, sebagai seorang warga Indonesia yang memiliki sejarah panjang perjuangan melawan penjajahan, merasa sangat empati terhadap perjuangan rakyat Palestina.

Iqbaal Ramadhan juga menekankan bahwa sebagai bangsa yang pernah dijajah, warga Indonesia memiliki kewajiban moral untuk mendukung perjuangan rakyat Palestina

“Sebagai orang Indonesia yang bangsanya pernah dijajah, sangat mudah rasanya berempati dan bersimpati terhadap saudara2 di Palestina,” tulisnya dalam unggahan lain.

Tak hanya itu, Iqbaal Ramadan juga menyentil orang-orang yang selama ini mengaku berada di pihak netral dalam konflik tersebut. Ia menyebut bahwa jika ada orang yang memilih untuk tetap netral dalam konflik ini, sebenarnya mereka telah secara tidak langsung mendukung penjajahan Israel di Palestina.

“Jadi kalau sih ada yang netral ketahui bahwa sejatinya kenetralanmu itu sudah berpihak kepada penjajahan itu sendiri,” ungkapnya.

Pernyataan Iqbaal Ramadhan tentunya memicu beragam respons. Banyak orang sepakat dengan pandangannya bahwa kenetralan dalam konflik semacam ini bisa diartikan sebagai ketidakpedulian terhadap penderitaan rakyat Palestina.

Namun sebagian lainnya berpendapat bahwa netralitas dapat diinterpretasikan sebagai upaya untuk mencari solusi damai dan menghindari lebih banyak konflik.