Liputan6.com, Jakarta - Shafira sudah membawa tas, bersiap mau ikut menjemput Julian. Tapi Gina melarang Shafira ikut. Hamil kamu sudah besar itu, takutnya kenapa-napa di jalan.
Mama saja yang jemput, kamu di rumah saja. Shafira tampak sedih. Alva datang, mau bareng jemput Julian. Tapi ketuban Wulan pecah, mau melahirkan. Wulan panik. Alva cepat menggendong Wulan mau bawa ke mobilnya biar diantar ke rumah sakit. Gina jadi bingung mana yang mau dia duluin. Antar Wulan melahirkan atau jemput Julian. Shafira bilang, Mama temanin Tante Wulan melahirkan saja. Aku jemput Mas Julian, aku janji akan baik-baik saja, Ma.
Baca Juga
Saksikan Sinetron Luka Cinta Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 21.30 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Naik Ranjang Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 20.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Saksikan Sinetron Saleha Episode Jumat 22 November 2024 Pukul 18.15 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Sementara itu, Rafael masih tidur. Alarm jam weker berbunyi. Rafael bangun dan cepat mematikan tapi Rafael malah tidur lagi. Saat itu terdengar dari luar suara Lestari memanggil Rafael sambil gedor-gedor pintu kamar. Rafael terpaksa bangun dan membuka pintu.
Advertisement
Lestari bilang tadi Pak Reno kasih kabar kalau hari ini Julian itu bebas! Rafael kaget, kenapa cepat sekali? Kan belum enam bulan. Lestari tidak mau Julian seenaknya tanpa beban menghirup udara luar lagi.
Mobil Shafira berhenti di depan Lapas. Shafira keluar dari mobil sambil memegang payung. Shafira menatap ke pintu Lapas yang tertutup dengan harap-harap cemas.
Beberapa saat kemudian, pintu Lapas dibuka. Nampak petugas Lapas keluar dan mempersilakan seseorang keluar. Baru kemudian nampaklah Julian keluar sambil menyandang tas ransel berisi pakaian.
Julian memeluk Shafira dan mencium perut Shafira yang sudah besar. Julian lirih bilang, Papa pulang, Nak. Shafira menitikkan air mata.
Shafira bilang dia selalu berdoa supaya jika bayi kembar mereka lahir nanti, ayahnya sudah ada di sampingnya dan mengumandangkan adzan untuk mereka. Ternyata Allah mengabulkan doanya. Julian mengusap pipi Shafira dan bilang dia tidak akan pergi lagi dari Shafira.CopyGenerateRegenerate