Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi, Oki Setiana Dewi berencana tinggal di Mesir. Bintang film Ketika Cinta Bertasbih itu baru-baru ini menyambut kedatangan penulis kondang sekaligus pengusaha Ippho Santosa.
Tak sendiri, Ippho Santosa memboyong sejumlah pengusaha propolis. Pertemuan terjadi di tempat istimewa yakni Masjid Amru bin Ash, yang dikenal sebagai masjid pertama di Benua Afrika.
Baca Juga
“Sebenarnya, ini kegiatan yang rutin kami lakukan. Karena lokasinya jauh dan biayanya besar, maka kami butuh waktu lebih kurang dua tahun untuk persiapan,” Ippho Santosa berbagi cerita.
Advertisement
Lewat pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Sabtu (28/9/2024), ia menjelaskan Oki Setiana Dewi menunggu kedatangan para pengusaha di Masjid Amru bin Ash Mesir.
Masjid Amru bin Ash, Mesir
Ippho Santosa menggambarkan pertemuan Oki Setiana Dewi bersama sekitar 220 mitra pengusaha berlangsung hangat sekaligus menyenangkan. Mereka melawat sejumlah lokasi ikonis.
“Beliau antusias menerima kami dan menunggu kami di Masjid Amru bin Ash Mesir. Beliau menyapa dan berbicara dengan saya, istri, mertua dan para distributor,” ujar pesohor dengan 880 ribuan pengikut di Instagram.
Advertisement
Ippho Santosa dan Oki Setiana Dewi
“Kami menjelajahi sejumlah tempat termasuk piramida. Dalam silaturami ini, Oki Setiana Dewi yang juga kolega sekaligus sahabat mengingatkan, syiar agama baiknya dilakukan seluas-luasnya,” ungkap Ippho Santosa.
Momen pertemuan Oki Setiana Dewi dan ratusan pengusaha propolis diunggah Ippho Santosa di akun Instagram terverifikasi, kemarin. Ia menyinggung pentingnya keberanian dalam memulai.
Tentang Keberanian
“Terus apa pendapat saya? Begini. Takut tapi tetap melangkah, itu namanya berani. Ngaku-ngaku berani tapi gak jadi melangkah, itulah penakut. Selagi legal dan halal, yah berani aja. Jangan tunda-tunda. Ingat, hal-hal hebat hanya bisa terjadi kalau kita berani,” cuitnya.
Seperti diketahui, Ippho Santosa dikenal sebagai penulis, pesohor, pengusaha, dan Founder British Propolis. Dalam kesempatan itu, ia menggarisbawahi pentingnya bangkit setelah gagal serta memulai kembali lembaran baru.
Advertisement